Penggunaan Dana CSR Tak Jelas, Formaasi Kabupaten Pamekasan Angkat Bicara

Infakta.com, Pamekasan – Dana Corporate Social Responsibility (CSR) tak jelas penggunaannya Ketua Formaasi Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Kamis (24/06/2021).

Adanya puluhan perusahan yang tergabung di dalam forum Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan konsep bahwa perusahaan memiliki suatu tanggung jawab sosial terhadap komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan seperti terhadap masalah yang berdampak pada lingkungan seperti polusi, limbah, keamanan produk dan tenaga kerja.


Menyikapi persoalan tersebut, Ketua Formaasi Iklal angkat bicara karena pada dasarnya CSR tidak hanya terbatas pada pemberian dana kepada masyarakat dan lingkungan sosial saja, tetapi juga meliputi menjaga hubungan jangka panjang yang baik dengan para pihak yang terkait dengan perusahaan

“Sebenarnya pemerintahlah yang harus bertanggung jawab atas kesejahteraan lingkungan dan masyarakatnya,” kata iklal saat di wawancarai.

Meningkatkan Produktivitas Karyawan dan Reputasi perusahaan yang baik dan kontribusi besar yang diberikan perusahaan kepada stakholders, masyarakat dan lingkungan, akan menambah kebanggaan tersendiri bagi karyawan yang bekerja di perusahaan dimana hal tersebut dapat berdampak pada peningkatan motivasi dan produktivitas kerja karyawan.

Sehingga dengan demikian, menurut Iklal ada banyak perusahaan di Kabupaten Pamekasan yang di duga tidak transparan dan kurang berpihak kepada kepentingan masyarakat dalam realisasinya.

“Kami akan menindaklanjuti persoalan CSR yang ada di Kabupaten Pamekasan demi kepentingan rakyat Pamekasan,” tandasnya.