Infakta.Com, Pamekasan – Program Pamekasan Call Care (PCC) yang diluncurkan Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam benar-benar dirasakan oleh masyarakat, terutama masyarakat yang ekonominya belum sejahtera.
Salah satu warga Dusun Pangongangan Desa Banyupelle Kecamatan Palengaan, Moh. Ali menuturkan, keberadaan mobil sigap yang diberikan bupati kepada setiap desa di bumi Gerbang Salam itu sangat membantu meringankan beban masyarakat apabila hendak berobat. Masyarakat tidak lagi memikirkan biaya ambulance untuk pergi ke rumah sakit.
Menurutnya, program inovatif Bupati Baddrut Tamam tersebut manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat. Makanya tak heran jika langsung mendapatkan penghargaan dari sejumlah pihak setelah launching mobil sigap tersebut.
“Saya sebagai masyarakat kecil, benar benar merasakan program itu. Adanya mobil sigap itu kita bisa langsung menghubungi apabila ada kebutuhan berobat. Apalagi sekarang sudah ditempeli stiker dan nomor telpon di setiap rumah,” tutur dia, Jum’at (12/3/2021).
Dia mengungkapkan, sebelum kepemimpinan Bupati Baddrut Tamam masyarakat enggan berobat ke rumah sakit dengan alasan biayanya dianggap mahal, terutama biaya transportasi berupa ambulance yang mengharuskan keluarga pasien merogoh kocek pribadinya cukup dalam.
“Sekarang sudah tidak usah memikirkan biaya ambulance lagi, karena sudah ada mobil sigap,” tandasnya.
Dia menceritakan, dirinya pernah merasakan sendiri manfaat mobil sigap tersebut ketika tetangganya membutuhkan transportasi untuk membawa keluarganya ke rumah sakit.
“Karena memang orang tidak punya (miskin, red), makanya bingung. Sementara kondisi kesehatannya memprihatinkan. Tetapi, alhamdulillah ada mobil sigap, ketika saya hubungi beberapa waktu kemudian datang,” cerita dia.
Dia menyampaikan terimakasih kepada Bupati Pamekasan yang telah melakukan terobosan baru di bidang kesehatan. Sebab, program itu tidak hanya dirasakan oleh kalangan elit, melainkan hingga masyarakat akar rumput.
“Ya, tentu saya sampaikan terimakasih. Karena memang baru sekarang ada program seperti itu,” tutup dia.