Berita  

Telan Anggaran 16 Miliar, Proyek Peningkatan Jalan Tikong – Nunca Diduga dikerjakan ” Asal Jadi “

telan-anggaran-16-miliar,-proyek-peningkatan-jalan-tikong-–-nunca-diduga-dikerjakan-”-asal-jadi-“

Liputan4.Com, Maluku Utara –
Proses pekerjaan peningkatan jalan ruas Tikong – Nunca, Kecamatan Taliabu Utara, diduga dikerjakan ” asal jadi ” alias asal – asalan oleh pihak rekanan yakni PT. Damai Sejahtera Membangun ( DSM ).

Mengapa tidak, proyek yang menelan anggaran sesuai pagu anggaran sebesar Rp. 16.100.000.000 (enam belas Milyar Seratus juta Rupiah) itu dilakukan diluar standar kelayakan, sebab diduga tidak lagi berpedoman pada rencana anggaran biaya (RAB). Diketahui diatas badan jalan,pengaspalan sudah dilakukan sebelum melalui Lapisan LPA serta diduga tak dilapisi kerikil.


Ironisnya, Meski pernah dikabarkan bahwa PT. DSM sudah mendapat teguran dari Dinas PUPR namun hal itu tidak diindahkan oleh pihak rekanan dengan tetap melanjutkan pekerjaan.

“Mereka melakukan pengaspalan diatas kerikil sungai tanpa LPA, saya dengar pihak dinas sudah pernah melakukan pemanggilan dan teguran tapi mereka tidak indahkan, dan tetap ngotot untuk melakukan pengaspalan,” terang sumber yang dipercaya seperti dikutip dari media putra bhayangkara.com

Menurut warga, Ulah pihak rekanan yang asal asalan tersebut sangat merugikan masyarakat, sebab kondisi yang sama akan terjadi seperti jalan natangkuning- tikong yang baru saja dikerjakan sudah mengalami kerusakan parah.

“kalau jalan Tikong – Nunca dikerjakan asal asalan seperti ini, nanti akan sama dengan yang di Natangkuning dan
Tikong, baru saja dikerjakan sudah mengalami kerusakan akhirnya tidak dinikmati,” kesal salah seorang warga yang tak ingin namanya dipublish tersebut.