Berita  

Dianggap Tak Profesional : Juhani Balon Kades Darmasari Ajukan Surat Keberatan Administratif Pada Panitia

dianggap-tak-profesional-:-juhani-balon-kades-darmasari-ajukan-surat-keberatan-administratif-pada-panitia

Liputan4.com LEBAK- Kisruh Pilkades Desa Darmasari terus berlanjut, Setelah Juhani lakukan Somasi pada tanggal 25 Agustus 2021. Somasi pertama dan terahir pada panitia Pilkades tingkat Desa, Kecamatan dan Kabupaten, dan dijawab terkait somasi tersebut oleh panitia Pilkades Desa Darmasari dengan nomor surat, 141.1/17-PAN DMS/2021,pada tanggal 30 Agustus 2021. Dan diterima Juhani pada tanggal 3 September 2021.

Dalam jawaban somasi dari panitia Pilkades Desa Darmasari. Jelas mengakui pada tanggal 12 Agustus 2021 ada kesepakatan yang dilakukan bacalon Kepala Desa Darmasari, bahwa kelengkapan berkas di sepakati harus selesai tanggal 20 Agustus. Dan panitia juga sempat telpon pada bacalon kades Juhani tuk memintai persetujuan. Rabu 8 September 2021.


Ketika kami Konpirmasi ke Juhani Bakal calon Kepala Desa Darmasari di rumahnya, Juhani membenarkan, saya memang sempat di telpon oleh panitia Pilkades Desa Darmasari. Oleh ketua panitia pak Iskandar. Memang waktu itu saya sepakat dengan yang lain bahwa saya legowo bila tanggal 20 berkas. Saya tak komplit maka saya akan terima hasil keputusan panitia, tapi itupun bilamana. Semua calon lengkap persyaratannya, kecuali saya lagi yang belum dapat rekomendasi cuti dari bupati, saya legowo, namun kenyataanya pada tanggal 20 Agustus 2021 tersebut ternyata bakal calon yang lainpun sama belum komplit persaratannya masih ada berkas pembekalan yang belum di serahkan pada panitia Pilkades desa,

Lanjut Juhani Pada ahirnya rekomendasi cuti dari bupati saya dapat ada tanggal 22 Agustus 2021 dan terlihat jelas surat tersebut di tandatangani pada tanggal 9 Agustus 2021.

“Dengan Banyaknya kejanggalan yang saya hadapi dan di BTL kannya berkas saya. Sementara tanggal 23 Agustus 2021 Semua bakal calon masih BTL karena sama belum melengkapi surat pembekalan, saya lakukan somasi yang pertama dan terahir dan saya setelah terima jawaban dari panitia Pilkades Desa sub Kecamatan, tanggal 3 September 2021. Makan saya lanjutkan dengan melayangkan surat keberatan dan banding administratif pada panitia, Desa, kecamatan dan kabupaten,

“Bilamana dalam.10 hari tidak ada tanggapan dan kejelasan/ tidak dikabulkannya keberatan dan banding administratif, maka saya melalui Kuasa hukum saya akan melanjutkan gugatan ke pengadilan tata usaha negara.( PTUN) ujar juhani

Semua permasalahan sudah saya serahkan pada kuasa hukum saya, terkait gugatan Administratif tersebut pada kuasa hukum saya Muhamad Zaenudin. SH. Beserta lembaga aliansi Indonesia badan penelitian aset negara, semuanya sudah saya kuwasakan sepenuhnya, pungkasnya.

Dianggap Tak Profesional : Juhani Balon Kades Darmasari Ajukan Surat Keberatan Administratif Pada Panitia
H.M. Hasanudin Karis. Tokoh Lebak selatan

Sementara tokoh masyarakat Lebak selatan H. M.Hasanudin Karis. Menanggapi polemik Pilkades di desa Darmasari. Sanudin mengatakan. Panitia Pilkades desa Darmasari harusnya tak terburu buru dalam menetapkan calon Kepala desa Darmasari. Pasalnya setelah saya pelajari ternyata benar secara administratif semua bakal calon di Desa Darmasari pada tanggal 20 tersebut belum lengkap,. Dan baru pada tanggal 23 Agustus baru bisa melengkapinya,

Saya sendiri heran dengan surat ijin cuti dari bupati yang baru keterima pada tanggal 22 Agustus padahal bisa terlihat ditandatangani bupati pada tanggal 9 Agustus, Ada apa ? Dan kenapa. ? Sehingga surat tersebut bisa lambat di terima sodara Juhani. Ujar sanudin.

“Saya berharap panitia dan semua elemen bisa menyikapi permasalahan ini dengan bijak karena bisa saja orang akan meng andai andai/ menduga bahwa tak lolosnya sodara Juhani itu ada unsur kesengajaan atau bahasanya di jegal. Pungkasnya. (Hs)

Berita dengan Judul: Dianggap Tak Profesional : Juhani Balon Kades Darmasari Ajukan Surat Keberatan Administratif Pada Panitia pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : L4Banten