Tidak adanya transparansi dalam penggunaan Anggaran Kampung, Warga Kampung Warbo geram dan memalang Kantor Kampung..
Keerom (Papua) Liputan4 com – Warga Kampung Warbo Distrik Arso Kabupaten Keerom melakukan aksi pemalangan Kantor Kampung Warbo (Arso VII) Distrik Arso Kabupaten Keerom.
Warga menuntut, Joko Susanto turun dari jabatan yang saat ini di embannya sebagai Kepala Kampung Warbo Distrik Arso.
Tuntutan ini di lakukan akibat tidak adanya transparansi Kepala Kampung kepada Warga atas sejumlah anggaran Anggaran Kampung yang di gunakan selama beberapa tahun terakhir.
Demikian Kordinator Aksi Pemalangan, Agus Supriono Kepada Wartawan di sela sela aksi pelangan Kantor Kampung Warbo Distrik Arso (Kamis, 24/3/2022)
Kata Agus Supriono, tidak adanya tranparansi Anggaran Kampung dalam penggunaannya kepada warga telah berjalan beberapa tahun terakhir, sejak tahun 2020 hingga saat ini.
Dalam perencanaan maupun pelaksanaan (eksen) berbagai program kampung dapat di lakukan secara sepihak atau sesuai dengan apa yang ingin di kerjakannya tanpa adanya kordinasi bersama warga.
Walaupun warga berharap akan adanya transparansi dalam penggunaannya, namun Anggaran Kampung yang bersumber dari Dana Desa (DD) maupun Anggaran Dana Desa (ADD) tidak satupun di ketahui warga, apa programnya dan berapa jumlah penggunaannya..Ujarnya.
Menurutnya, Harapan warga masyarakat Kampung Warbo saat ini adalah, transparansi Anggaran Kampung, di peruntukan untuk program mana serta berapa biaya yang telah terserap ke program tersebut
Kami telah mengusulkan beberapa kali terkait perbaikan laporan atas penggunaan Anggaran Kampung tersebut namun hingga kini tidak di lakukan, sehingga aksi pemalangan ini kami lakukan sekaligus menuntut Kepala Kampung turun dari jabatanya.
Ada sejumlah program yang anggaranya walau jelas dalam laporanya (LPJ) namun tidak jelas dalam pelaksanaan pembangunannya (eksen), ada sejumlah Pos Biaya untuk Karang Taruna, PKK, Pos Yandu, serta beberapa program infrastruktur Kampung di temui hilang tanpa di ketahui Warga.
Sementara itu, hal senada di utarakan Ketua Karang Taruna Kampung Warbo, Supriadi.
Menurut Supriadi, dengan melihat Kondisi ini, saya sebagai ketua Karang Taruna Kampung Warbo sangat mendukung aksi ini.
Sebagai Pemuda yang memiliki Impian merubah wajah Kampung Warbo melalui pembangunan agar lebih baik dari sebelumnya, maka kami mendukung penuh dan aksi ini adalah aspirasi murni Warga Kampung Warbo..Ujarnya.
Kami tetap mendukung Pihak Bamuskam dan warga yang melakukan aksi pemalangan ini terkait rencana, Musyawara Kampung dengan agenda menurunkan Kepala Kampung dari Jabatannya..Tutupnya
Berita dengan Judul: Warga Kampung Warbo Tutut, Kepala Kampung turun dari Jabatan pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : FERRY NABAR
