JAKARTA – Ketua Bidang Pendidikan dan Kebudayaan DPP Pemuda Perindo, Abdu Syakur menyatakan warga DKI Jakarta atau biasa disebut warga Betawi sekarang ini makin meminati pencak silat. Menurutnya, hal itu tidak lepas dari perubahan stigma masyarakat tentang pencak silat.
“Sekarang ini orang belajar silat tidak malu kaya dulu, kalau dulu ka orang belajar silat ‘mau jadi pendekar lu’, sekarang bukan. Sekarang belajar silat kaya olahraga, prestasi yang diambil,” kata pria yang akrab disapa Bedu dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, Selasa (27/12/2022).
Bedu melanjutkan, meningkatnya minat warga Betawi akan pencak silat salah satunya dikarenakan kesadaran orang tua zaman sekarang atas budaya mereka. Atas kesadaran itu, mereka mengantarkan anaknya ke perguruan silat.
“Saya lihat sekarang ini budaya semakin mendapat tempat di hati masyarakat, khususnya daripada orang tua yang sekarang lebih mengerti budaya untuk diberikan kepada anak-anaknya,” ujarnya.
Meningkatnya minat masyarakat terhadap pencak silat juga menurut Bedu terpengaruh oleh prestasi olahraga bela diri ini di sejumlah even olahraga. Diketahui, pencak silat menjadi cabang olahraga andalan Indonesia untuk mendulang emas di kancah internasional.
Sebagai informasi, selain aktif di Partai Perindo, Bedu merupakan salah satu pengurus pencak silat di DKI Jakarta. Diketahui, dalam pencak silat ada dua macam tujuan seseorang mempelajarinya.
Yang pertama menurut Bedu, untuk menjaga tradisi agar tetap terus bertahan di tengah globalisasi. Yang kedua, untuk mempelajari guna berlomba di kancah nasional hingga internasional.
Berita dengan judul: Warga DKI Makin Gemari Pencak Silat pertama kali tampil pada LIPUTAN4.COM. Reporter: taufik