Berita  

Wakil Bupati Rasyid Assaf Dongoran Msi Ajak Masyarakat”Bangun Daerah Pengentasan Kemiskinan

wakil-bupati-rasyid-assaf-dongoran-msi-ajak-masyarakat”bangun-daerah-pengentasan-kemiskinan

 

Liputan4.com   Sumut.
Tapsel – Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Rasyid Assaf Dongoran MSi meminta seluruh lapisan masyarakat membantu Pemerintah membangun Daerah dalam rangka pengentasan kemiskinan.


Jurnalis, LSM, Ormas dan OKP, merupakan mitra Pemerintah yang bisa saling bersinergi dengan melihat kondisi Objektif yang terjadi di lapangan.

Hal itu merujuk kepada Surat Keputusan Bupati No.188.45/584/KPTS/2021 tentang Pembentukan Tim dan Sekretariat Tim Koordinasi Penanggulanan Kemiskinan Daerah, menunjuk Wakil Bupati sebagai Ketua tim.

Tim ini akan bekerja dan menyusun dokumen Rencana Penanggulanan Kemiskinan Daerah (RPKD) Kabupaten Tapsel yang diharapkan awal tahun 2022 akan rampung “katanya.

 

Wakil Bupati Rasyid Assaf Dongoran Msi Ajak Masyarakat"Bangun Daerah Pengentasan Kemiskinan

“Dalam rangka tepat sasaran terhadap masyarakat atau penerima manfaat program, maka semua akan masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial. Kita melihat ada sekitar 40.000 KK lebih telah masuk data Kemensos yang terdiri dari rentan miskin, miskin dan sangat miskin” terang Wakil Bupati, Jumat (14/1/2022).

Ini adalah sesi tanya jawab yang dilakukan Rasyid sebagai Ketua Tim Penanggulangan Kemiskinan Daerah yang baru dibentuk,untuk menjawab klarifikasi wartawan tentang Publikasi BPS, dimana rasio kemiskinan di Kabupaten Tapsel cenderung meningkat per triwulan.

Rasyid Assaf Dongoran menjawab pertanyaan wartawan tentang publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan Tapsel mengalami peningkatan angka kemiskinan sebesar 0,33 poin dari 8,47 persen pada Maret 2020, menjadi 8,80 persen pada Maret 2021.

Angka ini setara dengan jumlah penduduk miskin yang berada pada kisaran 25 ribu jiwa pada Maret 2021, atau bertambah sekitar 1,05 ribu jiwa dalam setahun terakhir, dari 23,96 ribu jiwa pada Maret 2020.

Ketika kru wartawan menanyakan tentang data kemiskinan di Kabupaten Tapanuli Selatan yang cenderung meningkat sesuai data dari BPS dan bagai mana Pemerintah Daerah menanggulanginya. Rasyid menjawab “Nah ini dia, saya apresiasi pertanyaan ini, namun saya pikir data itu masih perlu kita telusuri untuk mencari penduduk yang bertambah menjadi kategori miskin dimana dan siapa”.ujarnya .

“Saya masih butuh bantuan rekan rekan BPS, untuk mengklarifikasi siapa siapa yang dikatakan BPS bertambah miskin. Karena data itu diperlukan oleh Bappeda dalam menyusun RPKD” “kata Wabup Tapsel.

Rasyid Assaf Dongoran menyampaikan bahwa saat ini Pemkab Tapsel mendalami peraturan Kemensos melalui peraturan Kemensos Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial yang pada pasal 5 dikatakan proses usulan data melalui/ berasal dari musyawarah Desa atau Kelurahan atau usulan Kemensos atau pendaftaran mandiri dengan menggunakan aplikasi SIKS NG.

“Kita sedang bekerja merumuskan Dokumen Rencana Penanganan Kemiskinan Daerah (RKPD) dan ini masih proses dan kemudian dikonsultasikan dengan Pemerintah Propinsi, saya harapkan kita bersabar untuk proses ini, biar lah kami bekerja dulu menyusun dokumen rencana kerja, jika nanti sudah selesai, pasti kami akan sosialisasikan” “terangnya.

“Ia, juga menambahkan, senada dengan peraturan Kemendagri No 53 Tahun 2020 tentang Tata Kerja dan Penyelarasan Kerja Serta Pembinaan Kelembagaan dan SDM Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten/ Kota, dimana 4 strategi tertuang dalam pasal 17 yakni pengurangan beban pengeluaran masyarakat miskin, peningkatan kemampuan pendapatan masyarakat miskin, pengembangan usaha mikro dan kecil, sinergi kebijakan dan program.

Untuk itulah, Wakil Bupati mengajak semua pihak khususnya rekan jurnalis, LSM, Ormas, OKP untuk memberitakan atau meng imformasikan tentang warga Tapsel yang mungkin selama ini belum terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan Sosial ) DTKS).

Untuk memverifikasi data kedinas Sosial partisipasi publik dalam pembagunan Tapsel yang kita cintai ini sangat dibutuhkan sebagai indikator tata kelola pemerintahan yang baik dan benar termasuk diantaranya partisipasi publik dalam memasok data penduduk miskin yang mungkin selama ini belum terdata “tutupnya. (mora)

Berita dengan Judul: Wakil Bupati Rasyid Assaf Dongoran Msi Ajak Masyarakat”Bangun Daerah Pengentasan Kemiskinan pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : ALI SABBAN

ROKOKBET

situs toto

situs toto

situs toto

situs toto

Scatter Hitam

Situs Toto

ROKOKBET

situs toto

https://cahayailmusosial.com/ https://decoramos.es/ https://hiliftelevators.com/ https://www.dexpert.co.id/ Slot777