Model Israel Yael Cohen Aris mengklaim perusahaan Tiongkok membuat boneka seks yang sangat mirip sosoknya, serta mengiklankannya pakai nama dan foto-foto yang diambil dari akun media sosial pribadi tanpa seizinnya.
Boneka itu berambut gelap, memiliki tahi lalat di bawah bibir, dan memakai kacamata persis seperti dirinya. Namun, Irontech selaku produsen mengklaim kemiripan itu hanya kebetulan.
Saat diwawancarai stasiun televisi Inggris ITV, Cohen Aris menegaskan tidak pernah mempermasalahkan industri tersebut. Dia hanya syok melihat boneka seks yang seperti salinan dirinya.
“Bukan soal tahi lalat dan namaku saja. Lagi pula, boneka seks hanyalah boneka dan ada batasan seberapa miripnya dengan manusia,” tutur Cohen Aris dalam program ITV This Morning Show. “Tapi begitu [bonekanya] terhubung dengan identitasku, serta foto dan video saya di media sosial, sudah pasti itu meniru diriku.”
Dia pertama kali mengangkat soal ini di Instagram mulai Juli 2019. “Saya melihat ada perusahaan besar membuat BONEKA SEKS mirip wajah saya, TANPA sepengetahuan saya. Seriusan, saya tidak bercanda,” demikian bunyi captionnya sembari mencantumkan foto boneka seks yang dimaksud. “Mereka bahkan menamakannya ‘Yael’. Saya masih syok melihatnya. Tidak tahu harus bagaimana lagi…”
Awal 2022, dia kembali membahasnya di Instagram. “Kalian mungkin sudah pernah mendengar beritanya, tapi saya pikir harus bikin postingan lagi buat yang belum tahu soal ini,” tulisnya. “Saya tidak tahu harus bagaimana lagi dan saya membutuhkan bantuan kalian. Saya ingin mengakhiri cerita aneh ini dan menyelesaikannya secepat mungkin. Siapa pun tolong kabari saya kalau ada yang bisa membantu 🙏🏽”
Irontech tidak segera menanggapi permintaan VICE untuk berkomentar atas tudingan sang model.
Memang ada boneka seks yang diproduksi menyerupai bintang film dewasa, tapi biasanya mereka telah memberi izin dan menjadikannya sebagai kerja sama pemasaran.
Kepada Daily Mail UK, juru bicara Irontech berkeras desain bonekanya unik dan kemiripan dengan sosok Yael tersebut hanya kebetulan. Namun, mereka akan mengganti nama bonekanya. Beberapa tautan di situs Irontech masih mencantumkan nama “Yael” di URL, tapi bonekanya diberi nama Ashley di situs web.
“Untuk menghindari kesalahpahaman, kami akan berhenti memanggil boneka ini Yael dan meminta seluruh mitra untuk berhenti menggunakan nama tersebut,” terang juru bicara Irontech. “Kami akan memberi tahu semua mitra untuk berhenti menggunakan nama ini dan foto-foto yang berkaitan dengannya.”