INFAKTA. COM. TAPANULI SELATAN (SUMUT)
TAPSEL-Wakil Bupati Tapanuli Selatan Salurkan Boras Si Pirni tondi adalah sebuah simbol peduli rasa dari Keluarga Wakil Bupati Tapanuli Selatan, Rasyid Assaf Dongoran,MSi kepada Anak-anak yatim dan Janda yang ada di Tapanuli Selatan (Tapsel)
Sumut (4/7 2023).
Wakil Bupati Tapsel Rasyid mengatakan bahwa Rutin setiap bulan bergilir dari kecamatan ke kecamatan sebagai Bentuk kampanye kepada publik , terutama merangsang agar saudara -saudara kita yang ekonomi nya mampu untuk terus memperhatikan atau peduli kepada anak yatim dan janda yang kategori miskin dan sangat miskin disekitarnya.
“Saya, juga kita semua perlu kepedulian kita pada Anak -anak yatim dan Janda bukan hanya di momentum Perayaan agama saja atau Saat ada hajatan saja.
akan tetapi peduli anak yatim dan janda itu, harus menjadi rutinitas dan tanggung jawab moral bagi kita “ucapnya.
Dimana sebagai Penerima “Boras Si Pir Ni Tondi” tidak memandang agama dan sukunya apa, pokoknya mereka status janda ditinggal mati suami dan memiliki anak yatim , umumnya saya data usia janda dibawah usia 55 tahun, karena mereka ini jarang memiliki anak lelaki yang mandiri untuk menghidupi ibu janda dan adik -adiknya.
Pada Juli 2023 , rutinitas setiap bulan kita salurkan penyerahan berupa paket sembako yang berisi beras, minyak makan, gula, teh kotak, garam, Ikan kaleng yang disebut ” Boras Si Pir Ni Tondi ” kembali diserahkan Rasyid Assaf Dongoran, dari Rumah ke Rumah.
“Ketika ditanya para Wartawan sumber dana , apakah APBD Dinas tertentu di Tapsel ?
“Rasyid menjawab kegiatan ini tidak bersumber atau menggunakan APBD Tapsel dan Dinas tertentu setiap bulan dan tidak meminta instansi pemerintah dan swasta untuk pembelian sembako “terangnya.
Adapun pembelian paket sembako itu bersumber dari Keuangan Pribadi saya dan Istri, kami berdua kan pekerja professional, saya Wabup dan ada bisnis sampingan dan istri saya juga professional tenaga kesehatan dokter spesialis, kami yakin Ada hak orangl ain dari setiap Penghasilan kami berdua setiap bulan, kami yakin doa-doa masyarakat Tapsel semoga kami sehat jasmani dan rohani, seperti yang kami rasakan selama ini,
“Alhamdulillah kami sekeluarga selalu tenang dan senang secara psikologis, tidak pernah gundah dan galau serta cemas, mungkin itu balasan dari tuhan dan doa kita bersama masyarakat Tapsel”ujarnya.
“Saya tidak membuat acara untuk mengumpulkan kaum ibu janda dan Anak yatim, pola yang saya lakukan sejak awal 2022 lalu sampai kini , pola distribusi adalah kami antar tiba-tiba ke rumah mereka masing masing alias ” door to door” tanpa seremonialah , nah tadi pagi sampai sore kami keliling mencari rumah rumah anak yatim di Kecamatan Tantom terdapat 24 KK dan Kecamatan Sayurmatinggi 40 KK, ternyata di data saya 80 KK Janda Yatim, ada 11 KK sudah menikah lagi dan ada yang sudah pindah.
Wabup Tapsel juga berharap untuk bulan Juli 2023 ini, tadi saya dan tim berkeliling di berbagai desa sampai melihat mereka dari jauh dan saya tidak turun langsung, hanya tim sayalah yang mengantarkan sampai kedepan pintu rumah ,
“Saya cukup memantau dari jauh dan menikmati senyum masyarakat Tapsel agar tidak di sangka mereka saya kampanye politik, “tutupnya , dengan tertawa rendah.(FHG)