Bekasi | Infakta.com – Kegiatan Revitalisasi pembangunan gedung Terminal Cikarang masih berlanjut ke tahap II setelah kegiatan pembangunan tahap I selesai. Optimalisasi terminal memang dengan mengembalikan fungsi utama terminal itu sendiri yaitu sebagai pangkalan angkutan kendaraan, yaitu dengan menegakkan peraturan-peraturan dalam hubungannya dengan perhubungan darat agar proses naik turun penumpang serta pemberhentian kendaraan hanya dilakukan di terminal.
Terminal tipe B Cikarang, Kabupaten Bekasi, dikelola oleh pemerintahan provinsi Jawa Barat merupakan terminal yang berfungsi melayani kendaraan penumpang umum untuk angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), angkutan kota (AK) hingga Angkutan Pedesaan atau ANGDES.
Disamping menjaga ketertiban kenyamanan dan keselamatan penumpang, revitalisasi pembangunan terminal dapat memberikan perubahan terutama dalam pasilitas sarana dan prasarana dalam memberikan pelayanan bagi pelaku moda jasa transportasi angkutan umum dan pengguna jasa transportasi angkutan umum jauh lebih baik lagi.
Koordinator Terminal Cikarang, Gun Gun Gunawan, mengatakan persiapan di Terminal Cikarang menjelang Ramadhan dan mudik Lebaran satu pekan lagi telah diantisipasi oleh pihaknya jauh-jauh hari.
“Kalau persiapan angkutan Lebaran jauh-jauh hari kami sudah harus persiapkan. Kita evaluasi dari tahun lalu, seperti perbaikan apa yang perlu diperbaiki dari sebelumnya. Ada berbagai hal yang akan ditingkatkan dari tahun sebelumnya untuk pelayanan para pemudik,” kata Gun, Selasa, (5/3/2024).
Ia meneruskan, pihaknya akan meningkatkan Inspeksi Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Rampchek) merupakan sebuah kegiatan pengecekan kendaraan yang dilakukan sebelum kendaraan beroperasi di Jalan. Terminal adalah salah satu tempat keberangkatan dan kedatangan bus, diminggu ini kita akan adakan giat kegiatan cek urine dan alkohol kru bus dan laik jalan armada di Terminal Cikarang guna memberikan rasa aman, nyaman dan keselamatan bagi penumpang.
Kegiatan Operasi Kepolisian Keselamatan Jaya 2024 ini dilaksanakan oleh Polres Metro Bekasi dan berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat serta Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi.
Gun pun mengatakan, kita akan pasilitasi pelayanan dari mulai kesediaan posko tempat pelayanan medis kesehatan, posko keamanan yang bekerja sama dengan polrestro kabupaten bekasi dan polsek cikarang barat, kemudian menyediakan. Sarana tempat tunggu penumpang juga akan disediakan bagi penumpang yang akan pulang kampung dengan memasang tenda.
“Gun berharap, pada musim mudik Lebaran 2024, kondisi Terminal Cikarang sudah dalam kondisi baik dan dapat digunakan dalam memberikan pelayanan untuk para pelaku moda transportasi angkutan umum serata pengguna jasa transportasi angkutan umum dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik-balik Lebaran 2024.” ungkapnya.
Sementara itu, untuk saat ini, dikatakannya di Terminal Cikarang untuk penumpang masih dalam situasi normal. “Saat ini belum ada, cuma kemarin ada sedikit lojakan itu pas libur cuti bersama Isra mikraj Nabi Muhammad, Cuti bersama tahun baru Imlek dan tahun baru Imlek serta liburan sekolah juga ya, tapi itu juga tidak banyak,” ujar Gun.
Mengenai prediksi jumlah angkutan yang akan mengantar pemudik ke berbagai tujuan jumlahnya mencapai ratusan. “Kalau situasi sekarang, kan, masih normal, untuk bus yang beroperasi itu ada dan tidak banyak seperti hari biasanya, nanti sekitar H-7 itu diprediksi ada sekitar ratusan bus,” terangnya kepada Awak media.