Liputan4.com | Aceh Utara – Jumat (26/11/2021)
Kepala SMA Neg 2 Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara klarifikasi dan menjelaskan secara detail terkait tudingan pihak sekolah telah pangkas dana PIP(Program Indonesia Pintar) siswa tahun 2021, sebagaimana di muat beberapa media online (23/11),
Menanggapi hal tersebut Kepala SMA Neg 2 Tanah Jambo Aye, Erni, S.Pd. M.S.M mengundang beberapa Media pada hari Jumat (26/11) untuk menjelaskan secara detail duduk persoalan nya, supaya tidak salah paham sehingga menimbulkan persepsi negatif terhadap sekolah. meskipun secara sekilas telah di jelaskan oleh wakil kepala.
Ini hanya salah paham saja, karena terjadi sedikit miskomunikasi dengan teman-teman media, seandainya bertemu sebelum nya, masalah ini tidak melebar,
Saya pun sangat maklum dan minta maaf, karena bukan sengaja akan tetapi saat ini sangat sibuk dengan kegiatan kuliah dan vaksinasi siswa, jelas Erni.
Menyangkut dengan masalah bantuan PIP sudah saya jelaskan secara detail, alhamdulillah sudah kelar.
Selain menjelaskan secara detail, juga memperlihatkan data penerima PIP, kami tidak ada yang kami tutupi, tutur Erni yang turut didampingi Dra. Hanifah selaku pengelola PIP.
Sebelum nya diberitakan bahwa Kepala SMA Negeri 2 Jambo aye, diduga pangkas dana bantuan PIP milik siswa tahun 2021, sejumlah murid sangat geram dan keberatan atas pemotongan dana bantuan Pemerintah yang diperuntukan untuk siswa keluarga miskin.
Beberapa siswa SMA 2 Jambo aye yang menemui media Ini menuturkan selama kepemimpinan kepala sekolah baru beasiswa PIP tak pernah kami pegang, sebelum-sebelumnya di kepimpinan yang lama buku rekening dan uang tunai diberikan kepada kami setelah dipotong SPP.
“Selama ini buku Bank dan uang tak kami pegang, hanya ada tahun ini uang 100 ribu dan ada juga 35 ribu yang kami terima, itu pun uang pribadi kepala sekolah yang disampaikan ke kami, diberikan setelah vaksin covid 19” Ucap salah satu siswa mewakili yang lainya.
Ia mengungkapkan pernah mengecek langsung diaplikasi, uang tersebut ada masuk baik di tahun 2020 dan 2021 akan tetapi pihak sekolah mengatakan “kalian gak perlu tahu, di tangkap nanti” Mengulangi perkataan pihak sekolah
Ia menjelaskan waktu pengambil uang kami sendiri-sendiri ada yang berdua untuk mengambil uang diruang kantor kerja kepala sekolah pada saat usai vaksin covid 19, entah itu beasiswa atau uang vaksin tutur siswa.
Media mencoba konfirmasi kepada pihak sekolah, wakil kepala sekolah menjelaskan “PIP berjumlah 1 juta, tinggal dibuku 50 ribu kemudian kami potong spp setahun (2 semester) Rp 264 ribu” Ucap wakapsek
“Buku memang dipegang sama kepala sekolah, selama covid 19 biar jangan berkerumun di bank, total penerima PIP 21 orang”
Reporter Saif Aceh
Berita dengan Judul: Terkait Pemotongan PIP SMA 2 Tanah Jambo Aye, Kepsek : Salah Paham dan Miskomunikasi pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Saif Aceh