Banda Aceh – Bayi laki-laki berumur dua tahun bernama Abib Zaki Ramadhan, anak dari pasangan suami istri Rahmad Farizal (30) dan Maisarah (21) yang jatuh ke aliran Krueng Aceh kawasan Peunayong Kuliner Riverwalk Banda Aceh akhirnya ditemukan oleh masyarakat dalam konisi meninggal di bawah jembatan Peunayong, Rabu dini hari, 4 Agustus 2021 sekitar pukul 01.30 WIB.
Dilansir dari theacehpost.com Informasi penemuan itu dilaporkan Komandan Satuan Tugas Komunikasi (Dansatgaskom) Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kota Banda Aceh, Muhammad Yusuf/JZ01AYS.
“Bayi itu sudah ditemukan oleh masyarakat di bawah jembatan Peunayong. Kondisinya sudah meninggal,” lapor Muhammad Yusuf kepada pada pukul 01.35 WIB.
Menurut informasi yang dihimpun relawan RAPI di lapangan, penemuan itu berawal dari kecurigaan seorang warga sehingga menelusuri pinggiran sungai di bawah jembatan Peunayong termasuk memeriksa di sela-sela boat yang ditambat di sekitar itu.
“Akhirnya terlihat sosok bayi itu dalam posisi telungkup sudah tak bernyawa. Lokasi temuan sekitar 100 meter dari titik korban bermain dan terjatuh,” kata Muhammad Yusuf.
Di lokasi penemuan, jenazah bayi berusia dua tahun itu dievakuasi dengan menggunakan unit ambulance RAPI ke RSUDZA untuk dilakukan pemeriksaan medis dan selanjutnya dibawa pulang ke kediaman orangtuanya di kawasan Merduati.
Penemuan itu tak lama setelah relawan RAPI dan ERPA yang sempat menyisir tepian sungai hingga ke TPI lama di Lampulo meninggalkan lokasi.
The post Tenggelam di Krueng Aceh, Bayi 2 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa first appeared on Mediasatu.