Liputan4.Com Medan – Warga Lingkungan Pasar Merah Barat Kecewa terhadap kinerja Lurah Pasar Merah Barat Kecamatan Medan Kota atas ketidak pedulian Lurah terhadap pertikaian yang terjadi ditengah masyarakat yang dinilai tidak ditanggapi serius.
Nezar Djoeli, tokoh masyarakat setempat menyebutkan diduga telah terjadi pembiaran oleh Lurah Pasar Merah Barat terhadap masalah pertikaian antara warga jalan Perjuangan dan Jalan Teladan, Lingkungan ll Kecamatan Medan Kota sejak sepekan lalu, namun hingga kini belum menemukan titik terang antar keduanya.
Ironisnya, usai kejadian salah seorang Kepling Lingkungan l Pasar Merah Barat berinisial M mendatangi rumah warga bernisial T.Z yang bertikai untuk memediasi tanpa kordinasi dengan Kepling setempat yakni Lingkungan ll sehingga menyebabkan provokasi dan diduga sengaja mengambil keuntungan dari masalah tersebut.
Alhasil karena tidak menemukan jalan keluar yang tepat akhirnya kedua warga yang sempat saling adu jotos saat kejadian memilih saling lapor ke Polsek Medan Kota dan Polrestabes Kota Medan.
Atas peristiwa itu, Ketua DPW PSI Sumut Nezar Djoeli yang juga berdomisili di Kelurahan Pasar Merah Barat lalu berinisiatif mengadukan persoalan itu kepada Lurah Pasar Merah Barat, Rio Siregar, namun hingga hari ini tidak mendapat respon serius karena berbagai alasan kesibukan.
“Saya pribadi merasa kecewa atas kinerja Lurah Pasar Merah Barat yang hari ini tidak perduli dengan permasalahan warga nya. Padahal masalah pertikaian antar warga ini sudah langsung saya sampaikan melalui pesan Whtsup pribadi namun sepertinya tidak ditanggapi serius. “Kata Nezar Djoeli kepada Wartawan Rabu 26 Januari 2022.
Bahkan Lurah terus menerus berlindung dibalik Walikota Medan yang selalu menyebutkan bahwa kesibukannya tak dapat bertemu warga dikarenakan berbagai kegiatan Walikota Medan.
“Aduh bang maaf lupa kasih kabar. Banyak kali kegiatan ini bang. Ngurus data warga, vaksin, persiapan MTQ tunggu agak santai dikit ya bang. Perintah pak Wali ini bang warga Vaksin bang. “Jelas Lurah dalam pesan singkatnya.
Atas masalah tersebut, Nezar meminta kepada Walikota Medan, Boby Nasution agar segera mengevaluasi kinerja jajarannya terutama kepala lingkungan dan Kelurahan yang dinilai tidak mau mendengarkan keluhan dan menyelesaikan pertikaian ditengah warganya.
“Kita minta kepada Walikota Medan untuk evaluasi kerja baik Lurah dan Kepling yang terkesan tidak perduli terhadap masalah warganya. Seperti masalah tersebut, hanya karena bersenggolan kendaraan, warga sempat ribut bahkan terjadi adu jotos, bahkan sempat ada penyerangan. Jangan karena masalah yang kecil dibiarkan berlarut menjadi besar, sehingga yang di khawatirkan ada korban nantinya. Jadi mohon kepada Walikota Medan segera menegur jajarannya yaitu Lurahnya agar tanggap terhadap masalah warga. “Tegas Nezar.
Sebelumnya telah terjadi pertikaian antara sesama pemuda di salah satu Cafe yang berada di Jalan Teladan, Kecamatan Medan Kota. Kejadian itu di picu atas insiden mobil keduanya yang sempat bersenggolan dilokasi.
Berita dengan Judul: Tak Mendapat Respon Aduannya, Warga Minta Walikota Medan Evaluasi Kinerja Lurah Pasar Merah Barat pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Islino Murianto