Liputan4.com LEBAK- Diduga akibat Banyaknya Aktivitas Galian C di Hulu Sungai Cipamubulan yang limbah dibuang sembarangan tidak mempunyai Pengolahan limbah berakibat Keruhnya air Cipamubulan sampai dengan muara Pulomanuk menjadi keruh dan tercemar, bahkan disaat kemarau juga sudah 5 (lima) hari nampak jelas air di muara Pulomanuk sangat keruh dan berlumpur.” Senin 10/1/2022
Hampir semua pengunjung wisata di wana wisata Pulomanuk, posisi aliran sungai yang menuju muara pulomanuk pas dengan obyek wana wisata nampak kotor dan keruh, dari pengunjung wisata dan nelayan pun mengeluh kotornya air sungai dan susah membawa perahu, akibat pendangkalan muara, bahkan nelayan pun merasakan sulitnya menangkap ikan di tepi pantai pulomanuk.”
Slamet salasatu nelayan Pulomanuk, mengatakan. “Semenjak ada kegiatan penambangan pasir kuarsa di sana ( hulu sungai) air di Muara menjadi keruh, dan kitapun kesulitan mencari ikan dan lobster, biasanya tempat tersebut ikan dan lobster banyak sekarang sangat sulit di dapat, setelah kita selama ke bawah air laut ternyata tempat habitat ikan dan lobster tertutup oleh lumpur, ucap Slamet.
Ditempat yang sama Asep Erwin Komara Sukma ( Aa ) Aktivis Penggiat sosial Lebak selatan “ membenarkan bahwa hasil investigasi dan penelusurannya bahwa penyebab keruh dan dangkalnya aliran sungai sampai dengan muara Cipamubulan di duga kuat akibat limbah cucian pasir kuarsa yang dibuang ke sungai, saya meminta agar pihak berwenang segera menindak lanjutinya, menurut informasi yang Aa dengar setelah beberapa hari yang diberitakan oleh media Polres Lebak melalui Krimsus sudah mendatangi lokasi perusahan yang diduga penyebab air sungai menjadi keruh, Ungkapnya.
“ Sementara itu Eko Priyono Pengelola obyek wana wisata Pulomanuk pun membenarkan bahwa air setiap harinya keruh, saya terus terang sudah ga bisa bilang apalagi pada pengunjung wisata yang menyayangkan ga airnya ga bisa di pake mandi akibat keruh dan berlumpur, silahkan lihat langsung ke muara, tutur Eko.(Hs)
Berita dengan Judul: Sungai Cipamubulan Selalu Keruh, Aktivis Anggap DLHK Lebak Tak Serius Tangani Dampak Lingkungan pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : L4Banten