Liputan4.com, Palembang – Pelantikan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan penjabat Bupati Kabupaten Musi Banyuasin dan pelantikan penjabat ketua TP PKK hari ini dilaksanakan di griya agung yang dipimpin gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, senin (30/5/22).
Hadir dalam pelantikan Apriadi sebagai Pj Bupati Kabupaten Musi Banyuasin Forkompimda provinsi Sumatera Selatan, Forkompimda kabupaten MUBA, anggota DPRD kabupaten MUBA, kepala OPD MUBA, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Dalam sambutan gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, Alhamdulillah baru saja kita menyaksikan peristiwa sakral sumpah jabatan Bupati Kabupaten Musi Banyuasin dan ketua TP PKK, saudara Apriadi saya berikan tugas mengenai permohonan masyarakat MUBA yang sudah berlarut yakni masalah sambungan listrik (PLN) dimana ada 137 desa yang ada di tujuh kecamatan datang langsung kesaya untuk diambil alih oleh PLN dari BUMD kabupaten MUBA (MEP).
Selain dari masalah PLN agar dapat diselesaikan dalam satu tahun kedepan agar segera melantik sekda, berkoordinasi dengan Forkompimda dan OPD MUBA dalam menjalankan pemerintahan harus bersinergi dan Pj, Plh dan PLT adalah pejabat karir bukan pejabat politik definitif serta dapat menurunkan angka kemiskinan”, ujar Gubernur.
Pj Bupati MUBA Apriadi dalam keterangan persnya mengatakan, ini adalah amanah sekaligus tugas yan diberikan oleh negara melalui tangan Pak Herman Deru, bagi saya tentu menjalankan pemerintahan dan mensejahterakan masyarakat MUBA yang sudah disampaikan oleh gubernur, ini adalah tugas berat tugas ini akan saya ambil bersama semua komponen di kabupaten Musi Banyuasin SKPD, OPD, legislatif, eksekutif semua komponen saya mohon dukungannya saya tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik manakala kurang mendapat dukungan semua pihak”, terangnya.
Hadir juga dalam pelantikan Pj Bupati Kabupaten Musi Banyuasin ketua IKA MUBA Ir. H. Fakhruddin Halik M,Sc, diminta tanggapannya mengatakan, sangat mensupport dan mendukung pelantikan ini, mengenai listrik yang dikelola MEP memang membeli listrik dari PLN dan didistribusikan ke masyarakat otomatis biayanya akan mahal, kalo diambil alih oleh PLN biaya akan lebih murah”, tuturnya.
Mengenai adanya dinamika atas terpilihnya Apriadi sebagai Pj Bupati MUBA lebih lanjut Fakhruddin mengatakan, semuanya ada pro kontra itu berdasarkan kepentingan semua tapi kalau sudah ditunjuk Kemendagri kita harus hormati”, pungkasnya.
Dalam akhir acara pelantikan dan sumpah jabatan telah terjadi MoU antara Pj Bupati MUBA dengan Manager PLN wilayah Sumatera Selatan yang disaksikan oleh gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.
Berita dengan Judul: Sambungan Listrik 137 Desa di 7 Kecamatan Jadi Fokus Tugas Pj Bupati MUBA pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Irwanto