Liputan4.com, Bengkalis-RIAU – Pentingnya pencegahan kebakaran dan penanggulangan dini terhadap bahaya kebakaran kebun dan lahan, perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT. ADEI Plantation & Industry (P & I) Kebun Mandau yang beroperasi di wilayah Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis, menggelar kegiatan pelatihan dasar serta simulasi pengendalian kebakaran kebun dan lahan kepada seluruh petugas pemadam kebakarannya, (20/3/21).
Pelatihan dasar pengendalian kebakaran kebun dan lahan yang digelar selama 3(tiga) hari, yakni sejak tanggal 18, 19 dan 20 Maret 2021 tersebut, langsung di latih dan dibimbing oleh Tim Manggala Agni Propinsi Riau.
Edwin Putra, selaku Koordinator Wilayah Tim Manggala Agni Propinsi Riau, saat ditemui usai kegiatan latihan dan simulasi tersebut mengatakan bahwa kegitan itu merupakan bentuk latihan dasar pengendalian kebakaran kebun dan lahan.
“Karena situasi masih penerapan protokol kesehatan, jadi latihan tahap pertama ini, kita melatih petugas damkar PT. Adei ini hanya berjumlah 30 orang. Dan itu kita bagi menjadi dua regu. Yang pastinya kegiatan ini merupakan bentuk antisipasi dari pemegang ijin dalam pengendalian kebakaran kebun dan lahan yang masuk dalam kawasan ijinnya. Akan ada latihan tahap berikutnya, “ujar Edwin Putra.
Sementara Pimpinan Plantation Manager PT. Adei Kebun Mandau, Mr. Yeoh Gim Khoon, melalui Group Manager (GM) PT. Adei Kebun Mandau, Ir. H Yaskam Yahya, ketika ditemui awak Media menyampaikan bahwa perusahaan PT. Adei Plantation & Industry Kebun Mandau selalu siap mendukung program pemerintah, serta mematuhi berbagai aturan Negara Republik Indonesia. Diantaranya program pencegahan bahaya kebakaran hutan dan lahan, (20/3/21).
“Kebakaran merupakan salah satu ancaman yang berbahaya dan dapat mengakibatkan korban jiwa jika kita tidak melakukan upaya yang tepat dalam mencegah kebakaran. Hal inilah yang menjadi dasar dilaksanakannya Pelatihan dan Simulasi Pemadam Kebakaran ini. Tepatnya, kesadaran akan pentingnya pencegahan kebakaran dan penanggulangan dini terhadap bahaya kebakaran, tentunya mencegah kejadian kebakaran dan mengurangi dampak yang ditimbulkan, “sebut Yaskam.
Lanjutnya kemudian, “dari pada itu perusahaan berharap agar para peserta dapat memahami pentingnya upaya pencegahan kebakaran melebihi upaya penanggulangannya. Mengerti bagaimana kebakaran terjadi, penjalarannya, dan bagaimana cara pencegahan dan penanggulangannya. Selain itu, para peserta juga dapat mengetahui berbagai bentuk sarana prasarana yang digunakan oleh suatu unit pemadam kebakaran”, tutup Ir H Yaskam Yahya.
Di hari terakhir latihan pengendalian kebakaran kebun dan lahan para petugas Damkar PT. Adei Plantation itu (20/3/21), tampak di isi dengan kegiatan simulasi pemadaman api, serta diakhiri dengan acara apel penutupan yang dipimpin oleh Ir H Yaskam Yahya. Serta ditandai dengan penyerahan penghargaan kepada para peserta petugas Damkar yang meraih penilaian tertinggi selama mengikuti pelatihan.
Acara penutupan pelatihan tahap I itu tampak dihadiri beberapa Senior Manager dan Manager Kebun Mandau Utara dan Selatan.
-efn-
Berita dengan Judul: PT. Adei P & I Kebun Mandau Gelar Pelatihan Dasar Pengendalian Kebakaran Kebun dan Lahan Terbit juga di: LIPUTAN4.COM. Reporter: Erwin Nababan
