Doha – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bersama Indra Sjafrie berbincang mengenai masa depan sepak bola RI, saat keduanya bertemu di Doha, Qatar, Rabu (31/5) saat meninjau aktivitas tim U-17 Persib Bandung yang dikirimnya untuk menempuh pendidikan di Aspire Academy.
Ia dan Indra pada kesempatan itu berdiskusi terkait cara kepelatihan sepak bola.
Indra mengatakan pada Prabowo, dari survei ranking negara sepak bola di urutan 1-20, masing-masing sudah memiliki filosofi atau cara bermain dari sepak bola negara itu sendiri.
“Saya 21 tahun, dari 2011 sampai kemarin Sea Games cara main kita yang paling pas,” kata Indra kepada Prabowo.
“Karena gak mungkin, anak Indonesia memainkan cara bermain orang lain,” lanjutnya.
Hal tersebut dibuktikan setelah penantian medali emas selama 32 tahun, timnas Indonesia berhasil menjuarai Sea Games 2023, berkat upaya permainan “khas” yang dikembangkan oleh Sjafrie kepada para anak asuhannya.
“Akhirnya, cocok ya?” tanya Prabowo.
“5 piala pak, 11 tahun,” kata Indra.
“Sudah delapan pelatih, baik yang asing atau lokal, untuk menembus (penantian medali emas) 32 tahun itu,” imbuhnya.
Prabowo pun mengungkapkan ia yakin dan optimistis dengan cara Indra untuk memajukan sepak bola Indonesia.
Total 22 pemain, satu pelatih, dan satu asisten pelatih tim U-17 Persib dikirimkan Prabowo mengikuti pendidikan sepak bola di Aspire Academy, Qatar, selama 21 Mei-8 Juni. Mereka adalah pemenang Nusantara Open 2022 yang diinisiasi Prabowo untuk mencari bibit unggul sepak bola Indonesia.