INFAKTA.COM / Gunungsitoli / — Pemberitaan di salah satu media online Lensasiber.com pada tanggal 19 November 2024 adalah tidak benar atau Hoax, provokatif dan merugikan kami penyelenggara. Kami menyatakan bahwa, kami PPK Gunungsitoli Idanoi Tidak pernah melakukan pertemuan dengan PPS utk membahas siasat atau persengkongkolan melakukan kecurangan. Rabu, 20/11/2024
Ketua PPK Idanoi Rozaman Laowo menjelaskan bahwa Pemberitaan tersebut bisa jadi bagian dari upaya pihak-pihak tertentu yg mencoba menarik kami para penyelenggara pemilihan untuk terlibat dalam kisruh politik dan persaingan politik yg semakin tinggi intensitasnya belakangan ini.
Seterusnya, Pemberitaan tersebut bisa dikatakan hanya sebatas isu provokatif dan tidak lebih dari itu. Isu tersebut adalah isu yg lumrah dan kerap kali dilemparkan ke publik utk menyerang kredibiltas penyelenggara pemilihan dengan tujuan untuk menganganggu konsentrasi penyelenggara pemilihan menjelang hari pemungutan suara. Pemberitaan dari media tersebut tidak lebih dari sekedar isu karna juga tidak menyebutkan siapa oknum PPK yg memberi arahan, pertemuannya dimana dan kapan. lalu siapa yg diarahkan dan apa motif dan janji yg diberikan. Pemberitaan tersebut jelas tidak valid atau masih simpang siur.
“Kendati demikian, Isu yg beredar ini adalah bagian dari dinamika politik yg semakin kompetitif di Kota Gunungsitoli dan juga tantangan yg dihadapi oleh kami penyelenggara untuk membuktikan dan juga mewujudkan pemilihan yg berasaskan : langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.” Tegas Ketua Rozaman Laowo
Selanjutnya”Pada kesempatan ini kami PPK Idanoi menyatakan tegak lurus dengan arahan Pimpinan kami di KPU Kota Gunungsitoli, dimana dalam beberapa kali kesempatan baik di Rakor dan bimtek, Ketua kami di KPU Gunungsitoli memberi arahan dan memerintahkan kami untuk menjaga integritas dan tetap profesional menjadi wasit pemilihan yg adil dan netral.”Katanya Ketua PPK Idanoi
“Untuk itu kami berpesan agar masyarakat Kota Gunungsitoli khususnya masyarakat kecamatan Gunungsitoli Idanoi untuk tidak terpengaruh dengan opini-opini dan pemberitaan yg tidak valid menjelang pilkada 27 November 2024”.Cetusnya
Harapan kita bersama semoga konstelasi politik dan pesta demokrasi di kota gusit ini kita jaga bersama kondusifitasnya dgn tdk percaya dan juga membuat isu-isu atau bpemberitaan yg masih belum terkonfirmasi kebenarannya.
DesZeb