Infakta.com, Pamekasan – Forum Mahasiswa Palengaan Bersatu (FMPB) rayakan pergantian tahun baru Islam 1 Muharrom 1443 dengan mengadakan Khotmil Qur’an dan Doa bersama.
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh anggota FMPB yang bertempat di Mushola Ar-raudlah sebelah barat Pasar Palengaan Kabupaten Pamekasan, Madura Provinsi Jawa Timur. Selasa, (10/08/2021).
Sambil khusyuk dalam berdoa di akhir tahun ini, mahasiswa yang tergabung di FMPB itu sambil membaca lantunan ayat suci Al-Qur’an.
Ketua FMPB, Fadhail Alfarisi, mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan guna merayakan hari besar pergantian tahun baru Islam 1 Muharram 1443 dan mengharap keselamatan terutama umat Islam di tengah Pandemi.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini pertama adalah untuk memotivasi teman-teman atau masyarakat agar ditahun yang baru ini kita membuat lembaran baru yang jauh lebih baik dari tahun sebelumnya. Kedua disaat berlakunya PPKM ini merupakan kesempatan besar agar kita semakin mendekat kepada Allah dan muhasabah atau introspeksi diri bagi kita semua agar lebih baik dari tahun sebelumnya, “terang Fadhail.
Menurut Fadhail Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Madura tahun baru umat Islam bukanlah tahun baru masehi 1 Januari.
“Untuk saling mengingatkan kepada sesama keluarga FMPB ataupun masyarakat Palengaan bahwa 1 Hijriyah adalah tahun baru kita bukan 1 Januari, ” jelas Pria tampan itu.
Dirinya juga mengajak untuk teman-teman FMPB dan masyarakat agar lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt. dalam menyambut tahun baru Islam 1 Muharrom 1443.
“Dengan khotmil Qur’an dan do’a ini dari pada merayakan dengan koar-koar dijalan, ” tandasnya.
Sementara penasehat FMPB, H. Moh Bahwi. M.Pd.I mengapresiasi atas diselenggarakannya Khotmil Qur’an dan Doa Bersama dalam perayaan tahun baru Islam 1 Muharrom 1443 H yang diadakan oleh FMPB.
“Saya sangat senang bahkan bangga kepada anak-anak FMPB karena di tengah pandemi seperti sekarang ini anak-anak FMPB masih tetap melaksanakan kegiatan, apalagi kegiatannya bernuansa Islami ini sangat bagus karena hal ini dapat mengingatkan kembali atas Hijrahnya Rasullulah SAW dari Makkatul Mukarramah ke Masjidil Haram, “jelas Moh. Bahwi.
Tak lupa dia juga mengingatkan kepada FMPB untuk selalu mematuhi protokol kesehatan terutama dalam setiap mengadakan kegiatan.
“Asalkan tetap menerapkan protokol kesehatan denga 5 M kaitannya dengan masalah PPKM, ” pungkasnya.