JAKARTA, Liputan4.com | Memang penyakit vaskuler itu organnya sedikit arteri, pena dan liver cuma ada dimana-mana yang mempengaruhi semuanya organ.
Apalagi dengan kondisi kebiasaan sekarang ini live style perubahan hidup susah bergerak macam-macam makan lemak lainnya.
Penyakit vaskuler ini semakin banyak dan walaupun sedikit organnya tapi menimbulkan pengeluaran negara karena merupakan penyakit-penyakitnya banyak karena tidak ditangani dengan baik mulai dari awal sampai akhirnya menimbulkan pembiayaan yang dikeluarkan oleh negara untuk komplikasi-komplikasinya tadi seperti pab penyakit otoverifer penyakit yang dibicarakan sekarang saat ini penyakit komplikasi dari pada akses askwer untuk pasien gagal ginjal dan juga varises. Hal ini diutarakan Ahli Vaskuler DR dr Dedy Pratama Sp B Subsp.BVE(K) kepada Liputan4.com di Jakarta, Sabtu (21.5.2022).
Lanjutnya lagi kata DR dr Dedy Pratama, apalagi yang tadi gagal ginjal misalnya komplikasi gagal ginjal mengeluarkan pembiayaan terbesar nomor dua setelah penyakit jantung apalagi yang kaitan sama jaminan kesehatan nasional kebanyakan tersedot kesana.
Namun walau organnya sedikit penyakitnya merambat kemana-mana apalagi misalnya ada kelainan ginjal hipertensi hubungan sama ginjal ternyata ada hubungan sama pembuluh darah juga.
Jadi bedah vaskuler ini adalah menanganni penyakit-penyakit yang kaitannya dengan udah itu apterinya penanya dan typenya itu bisa ada semua dalam tubuh manusia bisa ada semuanya, ucapnya.
Sambungnya, kecuali didalam otak didalam otak musti kedalam bedah syaraf atau dijantung ale-ale bedah jantung tapi diluar itu adalah masalah kebugaran, kebugaran tadi dikenal sebagai vasculer jadi bedah vasculer jadinya.
Jadi bukan sebenarnya bedahnya saja masalah vasculer tapi penanganannya dulu karena beberapa penanganannya banyak kemudahan sekarang dengan berkembangnya alat-alat minipasif dan lain-lain pasiennya dimobilisasinya lebih cepat dan juga rawat lebih singkat dan lebih bagus hasilnya sehingga banyak berkembang sekali atau yang nggak bisa ditanganni oleh behbrah karena resikonya atau mobibnya atau misalnya jantung ginjal bisa tertanganni dengan tindakkan invasi tadi, paparnya.
(Doli/Red)
Berita dengan Judul: Penyakit Vaskuler Menimbulkan Pengeluaran Negara pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Fredi Andi Baso
