Liputan4.com,Jeneponto_Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Jeneponto di kabarkan mengundurkan diri tanggal 3 November 2022 tanpa di ketahui apa penyebabnya.
Kabar ini di sampaikan Ketua LPK Sul-Sel Hasan Anwar yang sementara mengusut dugaan korupsi BPBD Jeneponto. Anwar sapaan akrabnya menilai bahwa di duga adanya perseteruan atasan atau internal BPBD yang kita belum ketahui,”ucapnya.
Ia menambahkan beberapa bulan ini PPTK masih terlihat tetap melaksanakan tugasnya dengan baik bahkan intens turun di lapangan, lalu kenapa tiba-tiba buang handuk,”ujarnya.
Beredar kabar bahwa Sahabuddin mengundurkan diri berkaitan dengan jabatannya selaku PPTK jembatan munte, jembatan Tabbinjai, pengadaan Sapi dan itik serta beberapa proyek BPBD kabupaten Jeneponto tahun 2022 yang sementara berjalan dengan anggaran puluhan milyar rupiah.
Ketua LPK Sulsel lebih jauh telah pertanyakan perihal pengunduran diri PPTK ke atasannya di BPBD kabupaten Jeneponto namun Ikrar Iskandar saat di hubungi lewat WhatsApp tidak ada respon, begitupun Sahabuddin (PPTK) saat di konfirmasi terkait pengunduran dirinya sebagai PPTK BPBD Jeneponto tidak merespon.
Sementara Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) yang baru Syam jaya saat di hubungi mengatakan telah di tunjuk menjadi PPTK mulai tanggal 16 November 2022 setelah resmi PPTK lama mengundurkan diri.
Ketua LPK Sul-Sel yakin hingga akhir bulan Desember nanti, Ada beberapa pekerjaan proyek yang belum selesai, dan ada juga pihak rekanan yang terlambat,”tebaknya.
Menurutnya moment inilah yang sangat penting bagi Stakeholder kabupaten Jeneponto untuk melakukan evaluasi dan kroscek ke lapangan terhadap progres pelaksanaan kegiatan fisik yang sedang berjalan saat ini,”tutup Hasan Anwar.
Berita dengan Judul: Pengunduran Diri PPTK BPBD Jeneponto Kejutkan Banyak Pihak, LPK Sulsel : Buang Handuk ? pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Basir Hasgas