liputan4.com
Selasa, 30 Maret 2021
Bekasi, Jawa Barat
Polisi meledakkan bahan peledak di rumah terduga teroris yang ditangkap Tim Detasemen Khusus 88 di Jalan Raya Cikarang-Cibarusah, RT 007/04 Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (29/3). Bom diledakkan di lokasi, diduga karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk dibawa.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, di lokasi penggerebekan mengatakan, “bom dimusnahkan karena ada bahan berbahaya”.
Suara ledakan siang itu terdengar sesaat setelah Kepala Polres Metro Bekasi, Komisaris Besar Polisi Hendra Gunawan, meminta polisi maupun awak media mengosongkan kawasan sekitar rumah terduga teroris.
Tak sampai lima menit Gunawan memberikan instruksi pada pukul 13.30 WIB, tiba-tiba terdengar suara ledakan cukup keras dari dalam rumah terduga teroris
Karena ledakan tersebut kepulan asap berwarna putih pekat juga nampak membumbung tinggi ke udara dari dalam kontrakan milik H. Jari terduga teroris yang berada di balik pagar besi berwarna biru itu.
Mendengar suara ledakan itu, warga maupun pengendara yang tadinya sudah memadati lokasi penggerebekan dan pengendara yang melintas di jalan raya serang cibarusah itu sontak berhamburan.
Suasana panik mulai mereda setelah Kapolres Metro Bekasi Hendra Gunawan meminta masyarakat untuk tidak panik dan tenang. Aparat kepolisian langsung meredam serta mengatur arus kendaraan yang sempat terhenti akibat suara peledakan tersebut.
Suara ledakan itu diduga bom rakitan milik terduga teroris yang berada di dalam rumah kontrakan. Bom diledakkan di lokasi, diduga karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk dibawa.
Sebelum suara ledakan itu, Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran, bersama Kepala Divisi Humas Kepolisian Indonesia, Inspektur Jenderal Polisi Argo Yuwono, yang berada di lokasi hanya membenarkan ada kegiatan di wilayah hukum Kabupaten Bekasi.
“Benar kami sedang ada giat di sini, hubungannya dengan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makasar maupun jaringan terduga teroris itu akan dijelaskan kepala Kepolisian Indonesia petang nanti,” tutur Imran.
Di lokasi ini, polisi telah menangkap satu terduga teroris yang diduga masih terkait dengan insiden bom di gereja katedral Makassar, Minggu kemarin.
Sampai dengan pagi ini (selasa 30 maret 2021) TKP tempat penangakapan terduga teroris dan peledakan dikampung Kampung Kandang, di Jalan Raya Cikarang-Cibarusah, RT 007/04 Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, masih dijaga ketat aparat Kepolisian Sektor Serang Baru.
Berita dengan Judul: Penangkapan Terduga Teroris Dicikarang Dan Suara Ledakan Bom pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Heri Kusmanto
