Berita  

Pemkab Bekasi Optimalkan Peran Desa Tangguh Bencana dan Forum Pengurangan Risiko Bencana

pemkab-bekasi-optimalkan-peran-desa-tangguh-bencana-dan-forum-pengurangan-risiko-bencana

Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, sebagai antisipasi terhadap terjadinya bencana, selain mengoptimalkan peran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemdakab Bekasi juga membangun masyarakat pemberdayaan melalui Desa Tangguh Bencana (Destana) dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB).


“Ya, dalam penanggulangan bencana, kita tidak bisa hanya mengandalkan BPBD, apalagi BPBD tidak punya cabang di kecamatan dan di desa. Maka strateginya, untuk tingkat desa ada program Desa dan kelurahan Tangguh Bencana dan di tingkat kecamatan kita bentuk Forum Pengurangan Risiko Bencana,” kata Dani Ramdan usai menghadiri Pembinaan Desa dan Kelurahan Tangguh Bencana yang digelar oleh BPBD Kabupaten Bekasi, di Hotel Holiday Inn, Jababeka Cikarang, Rabu (10/5/2022).

Dani menuturkan, penggerak dari Destana di desa dan kelurahan adalah Forum Pengurangan Risiko Bencana tingkat desa dan kelurahan.

“Bulan ini akan kami tuntaskan pembentukan FPRB di 23 kecamatan, berikutnya di tingkat desa, sehingga Destana nanti merata,” ucapnya.

Dani menyebutkan, saat ini baru 21 desa/kelurahan di Kabupaten Bekasi yang telah membentuk Destana, terutama di wilayah yang rawan bencana.

“Pembinaan terhadap Destana perlu terus dilakukan secara berkala, untuk meningkatkan kemampuan, wawasan dan keterampilan dalam menghadapi bencana,” ujarnya.

Terkait anggaran untuk penanggulangan bencana, Dani telah menginstruksikan, untuk tingkat desa yang diambil dari APBDes, untuk tingkat kecamatan dari anggaran kecamatan dan untuk tingkat kabupaten dari anggaran BPBD.

“Kami berharap, dengan itu semua, kesiapan penanggulangan bencana di Kabupaten Bekasi dapat berjalan secara menyeluruh,” katanya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi Muchlis mengatakan, pembinaan terhadap Destana bertujuan agar mereka siap dari sisi pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi bencana.

“Ya, pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan Destana di seluruh desa/kelurahan di Kabupaten Bekasi, meningkatkan kesiapsiagaan, seperti evakuasi korban dan yang lainnya. Sehingga risiko dari bencana bisa dikurangi,” ujarnya.

Muchlis menyebutkan, dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Bekasi, pihaknya juga bersinergi dengan dinas dan instansi terkait, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran, TNI/Polri, dan pemerintah kecamatan dan desa.

 

 

Redaksi     Liputan4.com

Berita dengan Judul: Pemkab Bekasi Optimalkan Peran Desa Tangguh Bencana dan Forum Pengurangan Risiko Bencana pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : RD AHMAD SYARIF