Infakta.com, Bandung – Parman pelaksana proyek saluran drainase yang berlokasi di Kampung Cibeuneur RW. 05 Desa Nagreg, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang mencuat di media Infakta.com yang berjudul ” Lagi – lagi Proyek Siluman Muncul Diwilayah Kabupaten Bandung, Disinyalir Ada Kongkalikong “, Minggu ( 17/06/2022).
Pada Sabtu (16/06), Parman sebagai pelaksana proyek memberikan klarifikasi atas pemberitaan tersebut langsung kepada awak media Infakta.com.
Parman mengatakan bahwa tidak betul proyek tersebut asal-asalan, karena setiap pekerjaan itu selalu diawasi dalam pengerjaannya.
” Saya tidak mungkin mengerjakan proyek tersebut asal-asalan, karena dalam pengerjaannya kita selalu di awasi dan secara berkala di laporkan progresnya, ” ucap Parman.
Bahkan dari awal saya sudah melakukan komunikasi dengan Kepala Desa Nagreg terkait pekerjaan yang di kerjakan di wilayahnya. Yang terjadi hanya ada miskomunikasi saja, tetapi pada saat itu juga sudah di selesaikan, ” jelas Parman lebih lanjut.
Terkait papan proyek, pada saat itu saya sudah berencana untuk memasang nya, tetapi karena banyak pekerjaan yang membutuhkan kehadiran saya di tempat lain, jadi terabaikan. Tapi saya pastikan bahwa papan proyek itu ada, ” paparnya.
Masih kata Parman, tidak pernah ada yang namanya kongkalikong, kami berusaha untuk tetap mengerjakan sesuai aturan dan ketentuan yang ada. Kami merasa bahwa selama ini pun sudah menjalani sesuai mekanismenya, karena proyek ini harus kami pertanggung-jawabkan baik itu menyangkut bangunan fisik maupun secara aturan yang berlaku.
Semoga klarifikasi ini bisa memberikan jawaban terhadap apa yang sudah terlanjur menjadi pemberitaan selama ini. Secara pribadi saya meminta maaf dan semoga hal ini menjadi pembelajaran buat saya ke depannya, ” pungkasnya.
