Liputan4.com MAROS – Kerupuk merupakan makanan ringan yang digemari oleh banyak orang. Makanan yang berbentuk seperti keripik ini kerap dijadikan sebagai pelengkap teman makan nasi, atau sebagai camilan untuk menemani waktu santai. Kerupuk juga merupakan makanan tradisional yang sejak dulu sudah jadi teman makan sehari-hari. Bahkan di daerah tertentu di Indonesia, jenis kerupuk tertentu dijadikan menu wajib pelengkap hidangan khas.
Di tengah masa pandemi ini Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menjadi salah satu sektor yang terkena dampak dari pandemi Covid-19. Akibatnya banyak beberapa usaha yang jatuh karena minimnya roda perekonomian selama berbulan-bulan.
Tetapi di tengah situasi ini, masih terdapat para pelaku UKM yang berusaha bertahan dan mencoba bangkit kembali. Mereka tidak hanya bertahan tetapi mereka bergerak ke arah yang lebih positif dengan memberikan semangat yang patut dibanggakan.
Salah satu Home industri UKM yang berada Kel. Baji pa’mai kec. Maros baru kab maros yang mengolah kerang laut menjadi suatu Olahan seperti :
– Kerang Tiram
– Kerang Hijau (Tude Rambo)
– cumi-cumi
– udang dan
– ikan
Hasil laut seperti di atas berhasil di olah di tangan yang tepat dan bisa bernilai ekonomi. Olahan dari Tude rambo salah satunya bisa menjadi makanan ringan yang bisa dijual.
Di desa ini, UKM ini sudah berdiri sejak setahun yang lalu yang di kelolah oleh Ibu Suriani sehingga menghasilkan Olahan
– Krupuk kerang Tiram
– Krupuk kerang Hijau ( Tude Rambo)
– Krupuk cumi-cumi
– Krupuk Udang dan
– Krupuk Ikan
Sementara ini Ibu Suriani masih dalam proses memulai untuk bisa memperkenalkan produk rumahan ini, dirinya berharap pemerintah Kabupaten Maros khususnya Dinas perikanan kelautan bisa memberikan support agar UMKM olahan rumah ini bisa berkembang.
“Saya sangat berharap,agar Dinas terkait bisa memberikan support kepada kami untuk mengembangkan kerupuk Tude Rambo ini,”Ujarnya
Dirinya menjelaskan bahwa dengan adanya UMKM Baji pa’mai ini bisa memberikan lapangan pekerjaan bagi ibu rumah tangga yang ada di sekitar yang tidak ada kesibukan,dan menjadi penghasilan tambahan.
Untuk Izin P-IRT sudah diperoleh dari dinas kesehatan, Sementara BPOM masih dalam proses.
Meskipun dalam keadaan pandemi seperti ini UKM Kerupuk Tude Rambo tetap melakukan aktivitasnya seperti biasa. Walaupun penjualannya masih butuh proses dengan demikian mereka tetap bisa melangsungkan aktivitasnya.
Kerupuk Tude Rambo telah ini dipasarkan di toko-toko, pasar yang ada di sekitar kabupaten Maros masyarakat sekitar, dan Pemasaran kerupuk ini ada yang bersifat online, biasanya kalau online itu melalui whatsapp kalau mau pesan, kerupuk Tude Rambo juga bisa digunakan untuk makanan sehari-hari” tutur suriani
Peran Dinas terkait sangat penting untuk mengembangkan UMKM home industri ini, sangat di harapkan bantuan dari pemerintah agar kedepannya UMKM di kabupaten Maros bisa di pasarkan baik nasional dan mancanegara.
Berita dengan Judul: Mengenal Olahan Industri Rumahan Krupuk Tude Rambo Asal Kel Baji Pa’mai Kec Maros Baru pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Abdul Wahab
