Liputan4.com Padang Lawas
Padang Lawas-Menjelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2022 disejumlah sekolah,mulai tingkat SD,SMP serta SMA.Warga Disibukan berburu pakaian seragam sekolah.
Seperti masyarakat di Kabupaten Padang lawas (Palas) mulai tampak berburu dan disibukkan persiapan kelengkapan seragam sekolah tahun ajaran baru bagi siswa-siswi.
Selain disibukan mencari pakaian seragam sekolah menghadapi penerimaan peserta didik baru yang sudah diambang pintu.Masyarakat dihadapi urusan tahun ajaran baru.
Hal ini terlihat jelas kesibukkan warga masyarakat di daerah ini melakukan transaksi di sejumlah pasar tradisional untuk membeli kelengkapan keperluan sekolah anaknya, mulai dari seragam sekolah, alat tulis, tas, sepatu hingga kaos kaki pelajar.
Amatan di Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun dan Pasar Ujung Batu, Kecamatan Sosa, Senin (16/05/2022) terlihat jelas perubahan para pedagang melayani pembeli pakaian seragam sekolah untuk keperluan masuk sekolah.
Para pedagang memanfaatkan momen tahun ajaran baru dengan menjual aneka keperluan sekolah.
Menurut para pedagang omzet penjualan mereka cenderung masih stabil dan sedikit mengalami kenaikan karena banyak warga yang memburu kelengkapan pakaian sekolah.
Kholilah Nasution, penjual alat sekolah seperti sepatu dan tas sekolah di Pasar Sibuhuan menyebutkan, omzet penjualan tas sekolah dan sepatu sekolah masih stabil dan omzet pendapatannya masih seperti tahun sebelumnya.
“Omzet penjualan tas dan sepatu serta pakaian seragam sekolah di sini cenderung normal dan masih stabil seperti tahun ajaran yang lalu,Senin(16/05/2022).
Untuk penjualan tas sekolah dan sepatu sekolah mulai anak SD sampai anak SMA, harganya mulai Rp. 70.000 sampai Rp. 160-an ribu. Lihat-lihat merek dan kualitasnya,” ujar Kholilah sambil melayani pembeli.
Senada itu, salah seorang penjual pakaian musiman kelengkapan sekolah,Heru yang berjualan di trotoar jalinsum Sibuhuan -Sosa mengatakan, untuk kebutuhan sekolah di tahun ajaran baru,masyarakat di daerah ini berburu memenuhi kebutuhan sekolah anaknya.
“Saya penjual musiman bang. Kalau menjelang PPDB tahun ajaran baru,men jual pakaian menghadapi musim sekolah,” terangnya.
Mulai dari menjual kaos kaki dan pakaian seragam sekolah,sambungnya barangnya di datangkan dari Kota Medan dan dari Kota Bukit Tinggi, Provinsi Sumatera Barat,” ungkapnya.
Dikatakannya, untuk harga kaos kaki pelajar serendahnya sebesar Rp. 5.000 per potong dan kaos kaki yang bagus sebesarnya Rp. 8.000 perpotong.
“Kalau beli 2 potong kaos kaki yang bagus harganya Rp. 15.000,bang. Soal keuntungan dari usaha berdagang ini sekitar 30%-35%.maksimalnya,” jelasnya.
Ditempat terpisah, Intan Daulay, warga Desa Ujung Batu, Kecamatan Sosa menyebutkan, untuk memenuhi kebutuhan seragam sekolah kedua orang anaknya, ia membeli pakaian seragam sekolah dari satu pedagang di Pasar Ujung Batu.
“Untuk seragam sekolah tingkat SMP, yang akan masuk sekolah dibeli dengan harga Rp. 160.000 satu stelnya, baju, rok dan jilbabnya,” katanya.
Ia menambahkan, sedangkan untuk. seragam sekolah tingkat SD, dibeli Rp. 150.000 perstel untuk baju dan celana sekolahnya. Kalau sepatunya, dibeli seharga Rp. 120.000 sepasang,” tuturnya.(sbn)
Berita dengan Judul: Memasuki PPDB, Warga Disibukkan Berburu Pakaian Seragam Sekolah pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : ALI SABBAN