Liputan4.com,Jeneponto_ Petani Jeneponto kembali mendapat asupan bantuan alat pertanian berupa mesin berbahan bakar gas yang bersumber dari aspirasi (pokir) anggota DPR-RI Fraksi partai PDI Perjuangan H. Andi Ridwan Wittiri,SH_jumat,11/11/22.
Melalui dinas pertanian kabupaten Jeneponto, bantuan paket mesin air sebanyak 1.203 paket ini di sosialisasikan di aula kantor pertanian. Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni Ditjen Migas wilayah Sulsel bapak Arif Danang, Pihak pertamina bapak Renaldy Manggala, teknisi Honda bapak Wildan dan MPC migas ibu Neni Rohaeni,serta lembaga pengawas ekternal dari Pattiro Jeka.
Ketua DPC Partai PDI Perjuangan kabupaten Jeneponto H. Kaharuddin di dampingi kepala dinas pertanian yang di wakili oleh sekretaris dinas Bambang bersama kepala bidang penyuluhan Noer Ibrah Ibrahim, turut hadir di tengah-tengah kegiatan menyampaikan pesan dari pemilik aspirasi H. Andi Ridwan Wittiri,SH.
“Masuknya bantuan mesin ini adalah suatu kebanggaan kami, bapak Andi Ridwan Wittiri begitu mendapat kabar jumlah paket yang masuk ke Jeneponto capai 1.203 paket itu cukup antusias, beliau senang mendengarnya,” tutur H. Kaharuddin.
Dihadapan ratusan perwakilan petani se-kabupaten Jeneponto, H. Kaharuddin memuji kinerja kabid penyuluh dinas pertanian Jeneponto Noer Ibrah yang selama proses pengusulan bantuan telah intens berkomunikasi sehingga program konversi BBM ke BBG untuk mesin pompa air bagi petani sasaran wilayah 1 tahun anggaran 2022 ini dapat terlaksana dengan baik.
Sosialisasi dirangkaikan dengan bimbingan teknis pemakaian mesin pompa air ini langsung dipaparkan oleh pihak pertamina (ditjen migas) tentang tata cara penggunaan gas sebagai bahan bakar dan untuk bimbingan teknis mesin, pengarah langsung oleh teknisi Honda khusus mesin air.
Sosialisasi dan bimtek konversi BBM ke MMG ini juga di awasi secara ketat oleh MPC migas, Neni Rohaeni dalam paparannya terkait petunjuk teknis mengatakan agar para calon penerima dapat memenuhi segala syarat yang telah ditentukan pada saat akan mengambil bantuan.
“Saya tekankan bapak/ibu agar saat mengambil bantuan mesin ini dapat menunjukkan identitas asli berupa KTP, Kartu tani, Surat kepemilikan lahan minimal 05 hektar serta membawa mesin BBM yang lama dan tidak bisa di wakili tanpa keterangan yang jelas,” tegas Rohaeni.
Menurut kabid penyuluh Noer Ibrah di sela kegiatan mengatakan pembagian mesin pompa air ini akan dilakukan sehari setelah sosilisasi,(sabtu_red), hal ini dikarenakan mesin masih dalam perjalanan dan tahap perakitan sebelum di bagikan.
“Berhubung mesin belum semuanya ada di gudang, jadi pembagian nanti hari sabtu, ini juga dikarenakan mesin perlu di rakit dulu, juga teknis pembagian akan kita atur agar pelaksanaan tidak terjadi antrian lama,” tutup Noer Ibrah yang akrab disapa karaeng Sita.
Berita dengan Judul: Melalui Dinas Pertanian Jeneponto, 1.203 Paket Mesin Pompa Air Aspirasi DPR RI Andi Ridwan Wittiri di Sosialisasikan pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Basir Hasgas