LIPA Pertanyakan Pembangunan Irigasi Di Pangauban Mandalasari Tanpa Papan Proyek

LIPUTAN4.COM, BANDUNG – Pengerjaan proyek saluran irigasi yang berlokasi di Kampung Pangauban, Desa Mandalasari, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dipertanyakan Lembaga Independen Pemantau Anggaran (LIPA). Pasalnya proyek tersebut yang menggunakan anggaran keuangan negara dinilai telah melanggar aturan dan mengabaikan transparansi.

” Proyek saluran irigasi tersebut tidak dilengkapi papan informasi proyek, sehingga kami tidak mengetahui berapa anggaran dan volume proyek tersebut, ” kata Jaelani, Anggota Lembaga Independen Pemantau Anggaran (LIPA), Selasa ( 30/06/2021).

Jaelani menjelaskan, berdasarkan UU nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), untuk setiap proyek pembangunan apapun yang menggunakan anggaran negara harus dilengkapi dengan papan informasi, sehingga masyarakat dapat ikut melakukan pengawasan.

Lanjut Jaelani, padahal proyek pembangunan saluran irigasi tersebut sudah berjalan lama, tetapi tidak pernah jelas proyek itu milik siapa dan dari mana karena selama berjalannya proyek pembangunan saluran irigasi itu tidak ada satupun pihak perwakilan perusahaan yang hadir di lokasi proyek, yang ada hanya para pekerja saja.

” Sebagai anggota LIPA dan bagian dari masyarakat, kami harus tahu, karena suatu proyek pembangunan harus jelas asal usulnya, sehingga nantinya masyarakat tidak dirugikan, ” ungkap Jaelani.

Saya berharap, kepada Pemerintah Kabupaten Bandung dalam hal ini Dinas terkait untuk benar-benar mengawasi jalannya suatu proyek pembangunan, sehingga perusahan rekanan sebagai pelaksana proyek menerapkan dan mentaati aturan yang berlaku. Serta jelas siapa yang bertanggung jawab terhadap proyek tersebut,” pungkas Jaelani.

Penulis : kuswandi