Luwu Timur- Kritikan Bupati Luwu Timur terhadap beberapa kebijakan perusahaan tambang nickel di daerah ini yaitu PT Vale Indonesia Tbk. menimbulkan berbagai reaksi dari berbagai kalangan, baik dari kalangan pemuda, kalangan politisi dan anggota legislatif.
Kali ini reaksi datang dari kalangan pengusaha lokal. Muh Chaedir Irsyad, Ketua Assosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kab. Luwu Timur turut berkomentar. Menurutny selama ini banyak keluhan yang datang dari pengusaha lokal yang menganggap PT Vale tidak memiliki komitmen kuat kepada pengusaha lokal dan lebih mengutamakan kontraktor nasional. Hal ini nyata terlihat semakin banyaknya kontraktor nasional yang berkontrak dengan PT Vale, banyak pekerjaan kecil-kecil yang selama ini menjadi lahan penghidupan kontraktor lokal, disatukan dan akhirnya kelihatan besar sehingga kontraktor lokal dianggap tidak qualified. Begitu pula dengan pengadaan barang, PT Vale langsung berhubungan dengan pabrik sehingga secara otomatis menutup peluang pengusaha lokal untuk mencari mitra vendor atau distributor.
“Bahkan kadang mengacu pada harga e-commerce sejenis tokopedia, shopee dll. Ini sangat merugikan kontraktor lokal. Jadi pemihakan kepada kontraktor lokal hanya isapan jempol belaka,” ungkap Chaedir. (Kamis, 08 Juli 2021)
“Untuk kepentingan masyarakat dan daerah, kami mengharapkan PT Vale dan perusahaan tambang lainnya di Luwu Timur untuk serius berkoordinasi dan selalu berkonsultasi dengan pihak pemerintah daerah agar menemukan win win solution yaitu investasi aman dan nyaman serta berkembang bersama daerah ini” tutupnya.
Berita dengan Judul: Kritik Bupati Lutim Terhadap PT. Vale Menimbulkan Reaksi Berbagai Kalangan pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Biro Luwu Timur
