Liputan4.com | Aceh Utara -11/09/2021 Carut marutnya Kota Panton Labu dengan berbagai persoalan klasik yang muncul seakan-akan tidak ada yang peduli, persoalan sampah bertumpuk dan berserakan disetiap sudut, kesemberautan, potret kemiskinan serta persoalan lain nya,
Kota Panton Labu yang terkenal maju dan banyak tokoh-tokoh hebat, kini Panton Labu berubah menjadi sebuah kota kumuh dan jorok.
Meskipun sudah banyak mendapatkan sorotan di berbagai media online, televisi dan media sosial namun tidak ada tindak lanjut, Geuchik Kota Panton Labu dan Camat Tanah Jambo Aye seperti sudah buta tuli ” Kloe Priep” dan “suepot mata”
Sementara warga Panton Labu banyak mengeluh dan merasa malu dengan kondisi Kota Panton Labu makin kumuh dan jorok, apalagi Kota Labu sampai di juluki ” Panton Labu Kota Jorok Sedunia” itu belum lagi masalah kesembrautan setiap hari, tidak ada usaha penataan kota yang bersih dan aman(Beriman).
Masyarakat menilai ” Geuchik yang sudah menjabat 2 periode sibuk dengan urusan nya sendiri, masalah masyarakat tidak pernah dipikirkan “yang raya sue syit haba, buet tan” ujar Sumber yang minta nama dirahasiakan.
Selain persoalan sampah, kesemberautan kota, yang tak kalah penting nya potret kemiskinan, cukup banyak warga kota Panton Labu berada dibawah garis kemiskinan, seperti di Dusun Lampoeh U tempat rumah Geuchik sendiri, Dusun Pajak Ikan dan Dusun Masjid, banyak rumah keluarga miskin hidup dan tinggal di rumah tidak layak huni.
Sumber menyebutkan “Tidak ada terobosan dan usaha sedikit pun yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Kota Panton Labu untuk membantu masyarakat miskin. warga panton Labu seperti tidak ada pemimpin.”
Hal yang sama juga terhadap kinerja Camat Tanah Jambo Aye, seharus nya Camat peka dengan kondisi Kota Panton Labu saat ini, selaku pembina desa secara tidak langsung bertanggung jawab terhadap carut marut Kota Panton Labu yang berselemak masalah.
Camat Jambo Aye, tidak kreatif dan tidak punya inovasi sedikit pun, bahkan lebih miris tumpukan sampah berada di area kantor Camat sendiri.
Seharusnya Camat jangan bekerja diruanv kantor yang ber AC, tapi sesekali turun melihat langsung kondisi Panton Labu yang makin kumuh dan jorok.
Camat punya wewenang untuk melakukan kordinasi dengan berbagai pihak, baik Geuchik, Dinas Pasar dan Dinas Lingkungan Hidup untuk mencari solusi terhadap pengelolaan sampah, mengurangi kemiskinan dan menata Kota Panton Labu yang lebih baik.
Apalagi di Kecamatan Tanah Jambo Aye ada Anggota DPRA Ismail Ajalil dan Muchtar Daud yang hebat-hebat dan juga anggota DPRK Aceh Utara Dapil Panton Labu yang tak kalah hebatnya, pasti selama ini merasa malu daerah sendiri tidak bisa di urusnya.
Sampai berita ini ditayangkan, media ini sudah menghubungi Hasballah Keuchik Kota Panton Labu melalui Whatsaap, akan tetapi tidak ada jawaban satu kata pun, yang terlihat hanyalah contreng biru.
Reporter Saif Aceh
Berita dengan Judul: Kota Panton Labu Berselamak Masalah, Geuchik dan Camat Dinilai “Kloe Priep” pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Saif Aceh