Liputan4.com Lebak – Jadilah semut diantara gajah, jadilah emas diantara pasir. Mungkin moto tersebut yang dimiliki Ma’mun, kepala Desa Bungur Mekar, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak.
Kades yang berparas ganteng ini tidak pernah menyangka bakal memimpin Desa Bungur Mekar karena sebelumnya dia hanya sebagai tukang pangkas rambut, Ma’mun mengajarkan pada kita semua bahwa dengan dan memiliki kemauan yang kuat bisa menggapai harapan dan cita-cita.
“Awalnya, saya menjalankan usaha di bidang jasa, yakni pangkas rambut. Terus punya keinginan untuk memajukan tanah kelahiran. Akhirnya saya mencalonkan diri jadi calon Kades, alhamdulilah masyarakat memberikan amanah untuk mempimpin Desa Bugur Mekar,” kata Ma’Mun saat berbincang dengan awak media di kantornya, Senin (22/3/2021).
Setelah terpilih menjadi Kades pada 2015 lalu, Ma’mun langsung berkerja keras untuk mensejahterakan masyarakatnya. Namun pada 2019 lalu, bencana alam banjir bandang datang dan memporak porandakan desanya. Saat itu, puluhan rumah hancur dan hanyut kebawa kencangnya arus banjir. Bahkan jembatan diwilayahnya juga ikut putus.
“Dengan kerja keras semua elemen, kini Desa Bungur Mekar mulai pulih. Baik dari segi insfratruktur maupun ekonomi masyarakat,” tuturnya.
Oleh karena itu, Ma’mun mengucapkan terimkasih kepada masyarakat dan pemerintah yang sudah membantu pasca banjir bandang yang menerjang tahun lalu. Selain itu, Ma’mun juga berterimaksih kepada warga yang terus memberikan dukungan dan amanah kepada dirinya untuk memimpin Desa Bungur Mekar.
“Insyaallah, saya akan terus bekerja keras untuk mensejahterkan warga Desa Bungur Mekar. Tentunya dengan amanah dan professional,” pungkasnya (Hs/Citonk)
Berita dengan Judul: Kisah Inspiratif Seorang Kepala Desa Di Kabupaten Lebak Terbit juga di: LIPUTAN4.COM. Reporter: L4Banten