Liputan 4.com – Banjarmasin.

Pengurus Wilayah Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) DPW Kalsel periode 2021-2026 resmi dikukuhkan Kamis (21/10/2021) di Hotel Golden Tulip Banjarmasin.

Pelantikan dan pengukuhan ditandai dengan penyerahan bendera pataka secara simbolis dari Ketua Umum APRI, Ir Gatot Sugiharto kepada Ketua Umum APRI DPW Kalsel, Risdianto Haleng HB.

Ketua Umum APRI, Ir Gatot Sugiharto meminta tiga hal kepada pengurus APRI Kalsel agar dapat direalisasikan. “Saya meminta terciptanya lapangan pekerjaan tambang rakyat melalui tenaga kerja yang legal, minimal 20 persen dari masing-masing wilayah,” ucap Gatot.

Sedangkan yang kedua, lanjutnya, APRI Kalsel diminta agar tambang rakyat dapat memberikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) minimal 20 persen kepada pemerintah daerah.

Sedangkan yang terakhir, ucap Gatot, dirinya melihat selama ini tambang di daerah Kalsel masih terkesan kacau balau dan belum terorganisir dengan baik, sehingga diharapkan harus ada program rehabilitasi pasca tambang yang dilakukan.

“Tiga hal ini yang saya minta. Saya harap dapat direalisasikan dibawah kepengurusan APRI Kalsel yang baru dilantik,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum APRI DPW Kalsel, Risdianto Haleng HB menyampaikan ungkapan terimakasih kepada semua pihak sehingga pelantikan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Dirinya juga mengimbau kepada seluruh anggota untuk mengoptimalkan kinerja terutama akan dibentuknya kepengurusan DPC tingkat kab/kota yaitu Kotabaru, Tanah Bumbu, Tapin, HST Barabai dan Kab Balangan. “Kita juga mengharapkan APRI mendapat dukungan sepenuhnya dari pemerintah daerah,” harapnya.

Mewakili Gubenur Kalsel, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kalsel, Syaiful Azhari meyampaikan agar pengembangan organisasi APRI Kalsel ke depan dapat searah dengan Visi pembangunan Kalsel Maju singkatan dari makmur, sejahtera dan berkelanjutan. “Kami juga terus berupaya meningkatkan kemandirian ekonomi guna mensejahterakan rakyat,” pungkasnya.(Liputan 4.com).