Liputan4.com, Sumenep – Pada Minggu 25 Juli 2021, kerapan kelinci berlangsung di Desa Batu Putih Laok, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur saat penerapan PPKM Darurat diterapkan oleh pemerintah.
Anehnya kegiatan tersebut hanya berjarak kurang lebih 20 meter dari Polsek Batu Putih dan tempatnya di belakang Kantor Kecamatan Batu Putih, hal itu tidak ada yang membubarkan dari pihak petugas yang berwenang.
Padahal, akibat pemberlakuan PPKM tersebut pesta demokrasi sekelas Pilkades serentak di Sumenep beberapa waktu yang lalu terpaksa ditunda, pemberlakuan belajar mengajar tatap muka juga dihentikan, dan masyarakat dilarang menggelar hajatan.
Berdasarkan informasi yang berhasil di himpun oleh media ini, kegiatan itu berlangsung sejak pukul 14.00 Wib siang hingga pukul 16.00 Wib sore.
“Iya sekarang lomba kerapan kelinci, tapi ini cuman lokalan saja. Akan tetapi untuk hari juga ada dari luar Kabupaten, yaitu Kabupaten Pamekasan,” kata penonton kerapan kelinci yang enggan disebutkan identitasnya, Minggu (25/7/2021).
Peraturan dalam lomba tersebut dipanggil satu persatu sesuai nomor urut yang ditentukan oleh panitia. Lomba ini bukan kumpulan ataupun latihan.
“Asalkan gak ada Polisi yang membubarkan enak yang ikut lomba kerapan kelinci. Kalau orang-orang disana, didekat tempat start itu adalah para petaruh. Mangkanya kalau tidak petugas aman,” jelas penonton yang lain yang juga tidak mau dipublis identitasnya.
Saat mencoba dikonfirmasikan kepada Kapolsek Batu Putih, AKP M. Syakrani, pihaknya sempat mengelak bahwa tidak ada aktifitas ditempat berlangsungnya kerapan kelinci tersebut.
Akan tetapi setelah diberikan bukti rekaman video terkait kerapan tersebut, pihaknya mengaku tidak tahu dan masih ingin bertanya kepada anggotanya.
“Sudah saya konfirmasi melalui Kanit Intel kepada pemilik lapangan. Bahwa tadi itu latihan dan atau kumpulan bagi pemilik kelinci, dilaksanakan bergiliran bagi peserta kumpulan/ paguyuban serta dilaksanakan berpindah pindah sesuai dengan giliran kumpulannya. Tidak ada giat lomba kerapan kelinci,” kata Kapolsek Batu Putih ketika dikonfirmasi via WhatsApp, Minggu (25/7/202).
Pihaknya pada saat disinggung terkait tidak ada satupun anggotanya yang melakukan upaya pembubaran pada lomba kelinci. Ia mengatakan di kantornya hanya seorang saja.
“Tidak ada anggota di Polsek. Tinggal satu orang, kenapa tidak langsung infokan ke saya atau anggota yang jaga waktu itu,” ujarnya.
Berita dengan Judul: Kerapan Kelinci di Batu Putih Laok Berlangsung Saat PPKM, Kapolsek Terkesan Sok Tidak Tahu pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Syarif Hidayat