Luwu Timur – Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan melalui kehumasan Melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kehumasan dan Jurnalistik dalam lingkup kantor kementrian agama Kabupaten Luwu Timur, yang diikuti oleh kehumasan seksi penyelenggaraan Kementrian Agama Kabupaten Luwu Timur, KUA, dan Madrasah Se-Kabupaten Luwu Timur di Aula Kantor Kementirian Agama Kabupaten Luwu Timur. Kamis, (17-03-2022).
Tujuan bimtek ini adalah untuk meningkatkan kemampuan para kontributor dalam lingkup Kementerian Agama untuk melakukan peliputan dan publikasi informasi program dan kegiatan di lingkup Kementrian Agama di Kabupaten Luwu Timur.
Dalam sambutannya Kepala Kantor Kementri Agama Kabupaten Luwu Timur H. Misbahuddin menyampaikan pentingnya dilaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Kehumasan dan Jurnalistik. “Hal ini sangat penting dilaksanakan, karna suatu lembaga perlu mempublikasikan kegiatan yang dilaksanakan oleh lembaganya. Baik tidaknya pandangan publik atas suatu lembaga tergantung dari publikasi yang dilakukan humas”. Ungkapnya
Misbah menjelaskan pula sarat menjadi Jurnalistik harus memahami 5W+1H sebagai dasar menjadi seorang jurnalistik dan menghasilkan sebuah informasi yang jelas.
“5W+1H diambil dari kata-kata tanya dalam bahas Inggris seperti, What, Who, When, Why, Where, dan How. Dalam bahasa Indonesia kata-kata tanya tersebut adalah Apa, Siapa, Kapan, Mengapa, Di mana, dan Bagaimana”. Jelasnya
“Kata tanya yang pertama dari rumus ini adalah Apa. Kata tanya ini berisi pertanyaan mengenai permasalahan atau hal yang terjadi pada suatu peristiwa. Why (Mengapa)
Kata tanya mengapa mengandung pertanyaan-pertanyaan mengenai alasan atau motivasi terjadinya sebuah peristiwa. Who (Siapa)
Kata tanya Siapa mengandung pertanyaan-pertanyaan mengenai pelaku atau orang lain dari sebuah peristiwa yang terjadi. When (Kapan)
Kata tanya Siapa berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai waktu terjadinya peristiwa, berita atau cerita yang terjadi. Where (Di mana)
Kata tanya di mana mengandung pertanyaan-pertanyaan mengenai tempat atau lokasi sebuah peristiwa terjadi”. Papar Misbah
“How (Bagaimana)
Kata tanya bagaimana berisi pertanyaan-pertanyaan yang mengandung cara atau proses berlangsungnya suatu peristiwa.
Demikianlah kalimat-kalimat pertanyaan 5W+1H yang biasa digunakan untuk menemukan atau mengembangkan pokok-pokok atau inti dari sebuah berita atau peristiwa” Lanjut Misbah ( Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Luwu Timur).
Kegiatan Bimbingan Teknis Kehumasan dan Jurnalistik dilanjutkan pemaparan materi oleh humas Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan.
Berita dengan Judul: Kemenag Lutim Laksanakan Bimtek Kehumasan dan Jurnalistik pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Biro Luwu Timur
