Liputan4.Com, Jeneponto_pemuda tamalatea melapor secara resmi pada PTSP Kejari Jeneponto terkait dugaan adanya indikasi tindak pidana korupsi pada proyek peningkatan jalan paket II yang berlokasi di Kecamatan Tamalatea.kabupaten Jeneponto, Rabu/22/09/2021
Banyaknya kerusakan dan dugaan ketidaksesuaian pekerjaan atas petunjuk teknis kegiatan telah tertuang pada dokumen laporan pengaduan yang dibawa oleh warga Tamalatea ini.
SB ” Warga Tamalatea, kemarin siang tanggal 21/9/2021 telah melakukan konsultasi dengan kasi Intel Kejari Jeneponto dan telah berjanji akan segera melengkapi bukti-bukti laporannya.
” Harapan saya semoga Bapak Kepala Kejari Jeneponto yang baru ini dapat menindak lanjuti laporan kami. berangkat dari niat dan berdasarkan peran serta masyarakat dalam pemberantasan tindak pidana korupsi yang bertujuan demi terwujudnya supremasi hukum, tegas SB
SB melanjutkan ” Saya sebagai masyarakat hanya mampu menjadikan langkah dan gerakan ini sebagai implementasi dan representasi daripada peran serta masyarakat dalam bentuk pengawasan terhadap pembangunan terkhusus dibidang infrastruktur daerah Kabupaten Jeneponto.
Kasus tersebut kata SB akan diteruskan ke kejati Sul-sel untuk di konsultasikan kajian hitungan kerugian negara, dan apabila memang ada potensi korupsi maka pihak SB akan rekomendasikan semua pekerjaan kontraktornya ke BPK RI untuk di kaji ulang, ” tutup SB.
Terpisah, pihak PTSP mengatakan, kasi Intel kejari jeneponto belum bisa di temui, karena lagi ada fitkon secara nasional dan laporan tersebut akan di tanggapi dua hari kemudian.
Berita dengan Judul: *Kasus Jalan Barandasi Akan Di Teruskan Ke Kejati Sul-Sel Dan Sejumlah Lembaga Akan Demo PUPR Jeneponto* pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Basir Hasgas
