Infakta.com, Pamekasan – Seruan aksi menolak penghapusan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Jilid ll dan menuntut segera Cairkan TPP, Pamflet Seruan Aksi menolak penghapusan TPP itu tersebar di grup WhatsApp sejak Senin, (29/03/2021), siang.
Seruan aksi itu diinisiasi Mabes LSM (N,G,O) Se Kabupaten Pamekasan dan akan digelar pada hari Rabu, tanggal 31 Maret 2021 pukul 09.30 WIB sampai terpenuhi tuntutannya.
Dalam Pamflet tersebut juga bertuliskan, Aksi akan dimulai dari Monument Arek Lancor sebelah barat menuju Kantor DPRD – Kantor Bupati Pamekasan, Madura Jawa Timur.
Koordinator Mabes N,G,O Se Pamekasan Zeini Wer Wer saat dihubungi via WhatsApp Membenarkan kalau pamflet Seruan aksi tersebut memang dikeluarkan oleh Mabes N,G,O Pamekasan.
“Benar mas, itu merupakan pamflet resmi yang sengaja disebar oleh kami dan anggota yang tergabung di Mabes N,G,O dibeberapa grup whatsapp,” Ucapnya.
Lebih lanjut Wer Wer Sapaan akrabnya, mengatakan, Aksi jilid II ini akan dilakukan karena pada aksi yang pertama tidak ditemui oleh Bupati Pamekasan.
“Aksi kami yang kedua ini merupakan lanjutan, karena aksi yang pertama tuntutan kami tidak terpenuhi. Sebab Bupati Pamekasan (Baddrut Tamam) tidak menemui kami,” katanya, Senin (29/3/2021). Malam.
Wer Wer berharap, aksi kedua nanti, apa yang menjadi tuntutan ASN agar TPP tidak dihapus, segera Cairkan TPP, Bisa dipenuhi oleh Bupati.
“Kalau tidak, kami pastikan tidak akan membubarkan diri,” Pungkasnya.