Liputan4.com | Aceh Utara – Muspika dan Ketua Forum Geusyik Kecamatan Tanah Luas Kabupaten Aceh Utara diduga comot dana desa dari kegiatan Pelatihan Web desa masing-masing Rp 1 juta dari jumlah alokasi Rp 13,800 juta per desa.
Berdasarkan informasi yang diperoleh media ini, 57 desa dalam Kecamatan Tanah Luas mengadakan pelatihan web desa selama 3 hari 24-26 Agustus 2021 yang dipusatkan di Geureudong Cafe lantai Dua Desa Rangkaya yang dikelola sendiri oleh Ketua Forum Geuchik.
Pelatihan Web Desa dengan total biaya Rp 768 juta dari 57 desa di Kecamatan Tanah Luas diduga sebagian mengalir sejumlah oknum Muspika, dimana masing instansi tingkat Muspika mendapatkan jatah Rp 57 juta dari per desa yang dicomot dari biaya pelatihan web berdasarkan jumlah desa.
Ketua Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia(GMBI) distrik Aceh Utara Muhammad Yunus mengecam keras acara pelatihan web desa yang dilaksanakan 57 Desa di Kecamatan Tanah Luas, Pelatihan web desa yang menelan biaya Rp 13,800 juta per desa, kegiatan tersebut tidak pantas dilaksanakan ditengah pandemi covid-19,
Ekonomi masyarakat saat ini sedang mengalami kesulitan, dana desa banyak terserap untuk PPKM dan BLT, sehingga untuk anggaran kebutuhan dasar masyarakat tidak bisa laksanakan, tapi kenapa untuk biaya bimtek mencapai Rp 13,800 bisa dilaksanakan.
Pelatihan web desa diduga sebagai program penumpang gelap yang dilakukan oknum tertentu dengan menitip program di desa, dengan tujuan untuk menggerogoti dana desa.
GMBI Desak Kapolres Aceh Utara, Kapolda Aceh dan Inspektorat untuk mengaudit dan memeriksa pelaksanaan Pelatihan web di Tamah Luas, apalagi Kegiatan tersebut tidak masuk dalam dokumen Musrenbang.
Bahkan menurut informasi pihak Muspika dan Forum Keuchik ikut bermain dalam skenario pelatihan web, dengan mencomot biaya pelatihan masing Rp 1 juta perdesa. ini selain pelanggaran disiplin juga melanggar dengan UU ASN . tegas M.Yunus
Salah satu peserta pelatihan web desa Kecamatan Tanah Luas, berinisial D mengaku pelatihan yang digelar tidak jelas, hanya diberikan materi secara ringkas. selain itu hanya diberikan username dan pasword.
Menurutnya peserta hanya diberikan uang saku Rp. 200 ribu untuk 2 hari.
Untuk peserta dari desa 2 orang yang terdiri dari Operator desa dan Sekdes, jelas nya.
Media ini menghubungi Geuchik Zakaria Ketua Forum Geuchik Kecamatan Tanah Luas untuk komfirmasi terkait hal tersebut,
“Tanyakan aja Ke Camat” jawabnya singkat.
Reporter Saif Aceh
Berita dengan Judul: hebat, muspika dan forum Geusyik Tanah Luas Comot Dana desa pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Saif Aceh