Liputan4.com, Sumenep – Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat Muhammadiyah bekerjasama dengan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) dan Kemenkes RI menggelar Vaksinasi di SMA Muhamamdiyah Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Pada vaksinasi tersebut dihadiri oleh Ketua PDM Sumenep Moh. Yasin, Perwakilan MPKU PP Muhammadiyah Adi Kusnadi dan Mas Alan perwakilan Poli Klinik Polres Sumenep yang sekaligus membuka kegiatan Vaksinasi Massal Covid-19 Muhammadiyah untuk Semua.
Kegiatan Mentari Covid-19 Vaccine (MCV) MPKU Pimpinan Pusat Muhammadiyah tersebut merupakan sebuah program yang didukung oleh Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) dan Kemenkes RI untuk mencegah jutaan kematian melalui vaksinasi dan hospital capacity building selama periode program 2021-2022.
Program vaksinasi dilaksanakan untuk mendukung capaian percepatan vaksinasi Covid-19 nasional melalui akses yang lebih merata bagi seluruh masyarakat di Indonesia dan berlangsung selama 12 (dua belas) bulan, September 2021 hingga Agustus 2022.
MCV sendiri memiliki dua tujuan utama yakni yang pertama, mendukung percepatan vaksinasi nasional melalui vaksinasi massal dan melalui pengadaan vaksinasi di sentra rumah sakit. Kedua, melaksanakan Covid-19 Response melalui capacity building/penguatan pelayanan ICU Covid- 19 di rumah sakit.
“Dari dua tujuan itu kemudian melahirkan tiga program kerja MCV yang pertama adalah Vaksinasi Massal Covid-19 Muhammadiyah Untuk Semua, kedua Sentra Vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit/Klinik Muhammadiyah & Aisyiyah dan yang ketiga Penguatan ICU Covid-19 di Rumah Sakit Muhammadiyah & Aisyiyah”, Tutur Agus Kunadi, perwakilan MPKU PP Muhammadiyah. Sabtu (20/11/2021).
Menurutnya, Vaksinasi Massal Covid-19 Muhammadiyah Untuk Semua tersebut memiliki target sasaran wilayah sejumlah 62 kota/kabupaten dari 26 provinsi di Indonesia terutama kota/kabupaten yang capaian vaksinasinya masih rendah. Capaian target dari vaksinasi massal ini minimal mencapai 200.000 sasaran per dosis hingga Agustus 2022.
“Vaksinasi Massal Covid-19 Muhammadiyah Untuk Semua melibatkan mitra penyelenggara vaksinasi di Muhammadiyah, yakni Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) seperti saat ini, pengurus wilayah Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC), perguruan tinggi Muhammadiyah, dan sekolah Muhammadiyah di seluruh Indonesia”, lanjut Agus Kusnadi.
Sementara program Sentra Vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit/Klinik Muhammadiyah & Aisyiyah, Agus Kusnadi menegaskan hal tersebut diwujudkan melalui jalinan kerjasama dengan 20 RS dan klinik Muhammadiyah & Aisyiyah.
“Proram yang terkahir adalah Penguatan ICU Covid-19 di Rumah Sakit Muhammadiyah & Aisyiyah ini akan dilakukan pada 30 Rumah Sakit Muhammadiyah & Aisyiyah termasuk kemampuan manajerial untuk memberikan perawatan berkualitas bagi pasien Covid-19 berdasarkan pedoman nasional dan pengetahuan serta keterampilan petugas kesehatan untuk memberikan perawatan dasar bagi pasien Covid-19”, paparnya.
Lebih lanjut pihaknya mengatakan, Capacity building RS, terutama di ruang perawatan intensif, perlu akan ditingkatkan rumah sakit untuk memberikan perawatan intensif, dengan tetap mempertahankan kegiatan lain seperti vaksinasi, program reguler, promosi kesehatan, dan memastikan keselamatan para petugas kesehatan.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sumenep, Moh. Yasin mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi massal tersebut sebagai wujud kepedulian Muhammadiyah dalam membantu percepatan herd immunity di seluruh Indonesia terutama di Kabupaten Sumenep.
“Dalam rangka membantu percepatan pencapaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sumenep, PDPM Sumenep bersama Polres melaksanakan satu program Vaksinasi Massal Covid-19 Muhammadiyah Untuk Semua, dimana program ini adalah program dari MPKU PP Muhammadiyah”, jelasnya.
MPKU PP Muhammadiyah itu sendiri lanjut Moh. Yasin, merupakan unsur pembantu pimpinan persyarikatan yang diberikan tugas sebagai penyelenggara amal usaha, program, dan kegiatan pokok dalam bidang kesehatan sesuai dengan kebijakan Pimpinan Persyarikatan masing-masing tingkat.
Moh. Yasin Menegaskan bahwa kegiatan vaksina tersebut akan berlangsung selama 3 hari di SMA Muhammadiyah Sumenep berlaku bagi warga persayarikatan Muhammadiyah dan untuk umum.
“Kegiatan ini untuk warga persayarikatan Muhammadiyah dan juga untuk umum, masyarakat boleh datang dan bervaksin, kegiatan ini akan berlanjut di Kangean pada tanggal 27-28 November 2021”, pungkasnya.
Pihaknya berharap masyarakat terutama warga persyarikatan Muhammadiyah agar melakukan vaksinasi, bisa di kegiatan yang di adakan oleh Muhammadiyah atau yang di lakukan oleh Pemerintah setempat.
Berita dengan Judul: Gelar Vaksinasi Massal, MPKU PP Muhammadiyah Sanding Kemenkes RI dan USAID Amerika pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Syarif Hidayat