Liputan4.com Luwu Utara Proyek pengerjaan beton ruas jalan Desa Palandan, Mario, Kecamatan Baebunta, Luwu Utara, diduga dikerjakan asal asalan oleh pihak rekanan.
Pasalnya pihak rekanan melakuan pengerjaan beton setelah hujan turun , bahkan mereka lakukan saat hujan gerimis.
“Akibatnya lapisan pondasi atas ( LPA ) ber’air dan terdapat lubang – lubang kecil dan sedang yang menyebabkan terjadinya genangan air hujan. Sementara dalam proses pengeringan yang di lakukan mereka hanya menggunakan alat pengering seadanya, yaitu sekop ,dan lubang – lubang yang ber’air itu hanya di tutup saja dengan aspal tanpa di keringkan”,Kata Almarwan, Ketua Forum Komunikasi LSM-PERS Luwu Utara. (07/22).
Menurut dia, Pengerjaan Beton jalan yang di lakukan ketika kondisi jalan masih basah karena hujan akan sangat berpengaruh pada konstruksi karena hasil tdk maksimal.
“Dan perlu kita ketahui bahwa lapisan pondasi atas adalah lapisan struktur pondasi yg berhubungan langsung dengan aspal karena tepat di bawah aspal yang harus betul – betul steril dan suhu panas aspal harus standar sesuai dengan spesifikasi”, Jelas Marwan.
“Dan juga perlu kita ketahui bahwa , salah satu penyebab cepatnya kerusakan pada aspal yg sering terjadi adalah aggregat aspal yang digunakan sudah dingin dan lapis pondasi agregat yang tdk padat”,Sambung dia.
“Dan apa bila ada rekanan yg melakukan pengaspalan jalan pada sa’at turun hujan, itu dapat melanggar ketentuan perjanjian pengerjaan proyek dengan pemerintah dan berpotensi merugikan ke uangan negara, serta dapat di pidana”, Pungkas Almarwan.
Ia berharap kepada dinas terkait betul-betul melakukan pengawasan yg ketat dan menindak tegas pihak rekanan apa bila ada yang kerja sembrono.
Sementara itu, Hamsul sekretaris Forum Komunikasi LSM-PERS Luwu Utara (07/22) berharap pihak terkait melakukan pengawasan ketat terhadap proyek pengerjaan ruas jalan di Kecamatan Baebunta yang saat ini tengah berlangsung.
“Bukan hanya di Baebunta, tapi juga semua proyek pengerjaan jalan yang ada di wilayah Luwu Utara yang saat ini sementara berjalan”,Ucapnya.
Ia mencatat saat ini ada sejumlah proyek pengerjaan jalan di Wilayah Luwu Utara yang sementara berjalan, seperti di Kecamatan Sukamaju, Sukamaju selatan
“Termasuk di daerah Kecamatan Baebunta. Kita berharap ini dapat diawasi secara ketat oleh pihak terkait”,Pungkas Hamsul.
Terpisah Kepala Dinas PUPR Kabupaten Luwu Utara, Muharwan, mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait pengerjaan beton ruas jalan palandan-Mario. Ia mengaku telah memberikan imbauan untuk tidak melakukan kegiatan saat dalam kondisi hujan.
“Dalam pengawasan, dewan direksi melibatkan pelaksana, konsultan pengawas dan PPK, selain itu juga dilakukan supervisi dan monitoring berkala dinas PU dan juga didampingi review inspektorat”,Jelasnya.
(*)
Berita dengan judul: FKLP Lutra Harap Pihak Terkait Awasi Ketat Proyek Pengerjaan Beton Ruas Jalan Palandan-Mario pertama kali tampil pada Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. Reporter : Liputan4.com