Enam Orang Terjaring saat Petugas Gelar Razia 

Labuhanbatu.Infakta.com – Polres Labuhanbatu Giat Penindakan terhadap kejahatan penyakit masyarakat, meliputi aksi premanisme, perjudian, pornografi, minuman keras dan prostitusi, yang meresahkan masyarakat 

Selasa 16/7/2024 dipimpin Kabag ops Polres Labuhanbatu Kompol Ferimon S.H. didampingi Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, AKP Teuku Rivanda Ikhsan S.T.K.S.I.K, dan personel Polres didukung Tim Patroli Presisi Sat Samapta gelar operasi Pekat 


 Sasaran giat patroli ini adalah penginapan, wisma, hotel, dan kos-kosan yang terindikasi menjadi tempat prostitusi .ujar Kapolres Labuhanbatu AKBP Bernhard L.Malau SIK, melalui Kasi humas AKP Syafruddin

Kabag ops Pimpinan apel berikan arahan sebelum razia dimulai. Ditegaskan, pentingnya melakukan penggeledahan dengan cara yang humanis, serta memastikan setiap pasangan yang ditemukan tanpa ikatan perkawinan resmi, segera diamankan dan dibawa ke Polres Labuhanbatu. 

Lanjutnya, Sat Intelkam menentukan dan memetakan lokasi sasaran razia, sementara Sat Reskrim dan Sat Narkoba diinstruksikan untuk melakukan penindakan sesuai SOP, jika ditemukan perbuatan pidana terkait prostitusi atau narkotika

Setelah apel selesai, tim razia dipimpin Kompol Ferimon bergerak menuju lokasi sasaran Dalam operasi tersebut, di Tkp sebanyak enam orang berhasil terjaring. 

Razia ini diharapkan dapat untuk menekan angka kejahatan penyakit masyarakat di wilayah hukum Polres Labuhanbatu, hingga tercipta lingkungan aman dan kondusif 

Kata Syafruddin, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan, untuk menindak kejahatan penyakit masyarakat yang meresahkan warga.tujuanya untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Labuhanbatu. 

Kami berkomitmen untuk terus memberantas aksi premanisme, perjudian, pornografi, minuman keras, dan prostitusi yang mengganggu ketenangan masyarakat.” urai dia

Pada kegiatan hari itu, diaamankan enam orang yang terindikasi terlibat dalam kegiatan prostitusi, Petugas akan terus melakukan pengawasan dan penindakan agar masyarakat dapat merasa aman dan nyaman,” Tutupnya.