Liputan4.Com MEDAN – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia Sumatera Utara (DPW PSI Sumut) menilai jabatan presiden bisa dijabat sampai 3 periode melalui amandemen Undang-undang Dasar (UUD) 1945 yang saat ini bergulir di parlemen merupakan suatu kemunduran bagi Bangsa Indonesia.
Hal itu disampaikan Ketua PSI Sumatera Utara, H.M Nezar Djoeli usai menjadi salah seorang narasumber dalam Dialog Publik yang diselenggarakan oleh Badan Pengurus Cabang, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia Medan, Sabtu sore pukul 14:00 Wib.
Nezar menilai, munculnya wacana presiden 3 periode yang semakin kuat dukungannya adalah permainan oleh pihak-pihak dalam oligarki saat ini.
Ia menyebut demokrasi di Indonesia mengalami kemunduran. Salah satu bukti, munculnya wacana presiden 3 periode hingga isu presiden kembali dipilih MPR.
“Jika hal itu benar-benar terjadi, maka Indonesia akan kembali seperti zaman Orde Baru. Karena zaman Orde Baru kemarin pasca reformasi sudah 4 kali diamandemen dan ini mau ke 5 kali. Apa iya amandemen ke 5 mau menjadikan 3 periode. Berarti sama seperti zaman Orde Baru,” kata Ketua DPW PSI Sumut HM Nezar Djoeli kepada wartawan melalui seluler, Sabtu (4/9/2021).
Menurut nya terdapat berbagai upaya dalam memuluskan hal itu misalnya mengembalikan pilpres dari rakyat dari langsung menjadi tak langsung oleh anggota DPR, begitu pula perpanjangan masa jabatan dengan alasan saat ini sedang pandemi.
Ambang batas, wacana 3 periode, apalagi pilpres ke MPR seluruhnya itu sebenarnya mencederai demokrasi dan kalau itu terjadi, sangat absolutisme kekuasaan seperti Orde Baru,” jelasnya.
Lanjut Nezar menambahkan, selama kepemimpinan dua periode Presiden Jokowi dinilai sangat baik dan banyak melakukan perubahan. Apalagi pembangunan oleh pemerintahan tumbuh pesat dan dirasakan seluruh masyarakat hingga di pedesaan.
Namun semua itu tetap kembali kepada pemerintah dan kepada pihak yang tidak setuju silahkan berani bersuara. Khususnya, menolak wacana presiden 3 periode atau segala bentuk perpanjangan masa jabatan presiden. “Urainya.
Dialog Publik dengan Tema “UTOPIS MASA JABATAN PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN ?” berlangsung via Zoom Miting tersebut juga diisi oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Dr. Sutarto sebagai narasumber. Dr Mirza Nasution S.H M.H dari akademisi. Ketua GMKI Medan Meliana Gultom dan di pandu oleh moderator Jaya Berkat P.Sinaga.
“
Berita dengan Judul: DPW PSI Sumut Jabatan 3 Priode Presiden Merupakan Suatu Kemunduran Bagi Bamgsa Indonesia pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Islino Murianto