Liputan4.com 18/07/2022 Kota Pekalongan –
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pekalongan bersinergi dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) setempat mengadakan pelatihan public speaking yang menyasar kepada ketua maupun penggurung TP PKK tingkat kelurahan, kecamatan dan kota Pekalongan, bertempat di Aula Kantor PKK, Senin (18/7/2022).
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pekalongan, Muhammad Sahlan melalui kabid perpustakaan, Ismanto mengungkapkan pelatihan public speaking merupakan salah satu program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial guna meningkatkan pelayanan mutu perpustakaan.
“Kita menggembangkan sayap untuk pelayanan mutu perpustakaan ini tidak hanya pada eksklusi yang ada di dalam tapi juga inklusi, sehingga lebih banyak sasaran untuk bisa memanfaatkan perpustakaan sebagai bahan informasi dan untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas hidup khususnya untuk warga kota Pekalongan,” terang Ismanto.
Ismanto mengungkap pelatihan public speaking ditujukan kepada ketua dan pengurus PKK se-Kota Pekalongan sebab mereka merupakan figur di masyarakat yang dapat memberikan teladan kepada masyarakat, sehingga nantinya kader dan ketua PKK lebih percaya diri dan mempunyai kemampuan untuk dapat menyampaikan informasi kepada warga binaannya.
“Kita memberikan pelatihan untuk public speaking dimana kita menganggap perlu ketua dan pengurus TP PKK kelurahan, kecamatan dan kota Pekalongan untuk bisa tampil di depan umum dengan percaya diri, mempunyai kemampuan untuk bisa menyampaikan informasi apa yang harus disampaikan secara baik dan benar sehingga nanti sebagai salah satu figur di masyarakat atau di public mereka bisa memberikan teladan ataupun contoh kepada masyarakat di Kota Pekalongan,” imbuhnya.
Sementara itu, ketua TP PKK kota Pekalongan, Inggit Soraya mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinarpus Kota Pekalongan. Dalam sambutannya, Inggit mengatakan bahwa kemampuan public speaking ini harus dimiliki tiap orang, tak terkecuali kaum wanita. Public speaking terlihat sepele ketika kita hanya menjadi audience, namun menurut Inggit perlu latihan dan ilmu untuk dapat berbicara di depan banyak orang.
“Public speaking ini sangat penting dan perlu dan kebetulan pelatihan kali ini pesertanya dari TP PKK kelurahan, kecamatan, dan pengurus PKK Kota Pekalongan, mudah-mudahan ibu PKK ini nantinya bisa bisa meningkatkan kualitas diri mereka, agar ketika menyampaikan informasi ke khalayak umum, mereka bisa lebih percaya diri dan bisa jadi contoh yang baik untuk masyarakat kota Pekalongan,” kata Inggit.
Tidak hanya percaya diri yang dibutuhkan saat figur melakukan public speaking, attitude juga sangat penting untuk dijaga oleh figur. Terkait hal tersebut, Inggit memberikan tips untuk menjaga attitude ketika berbicara di depan publik, diantaranya melihat lawan bicara, tidak menyela pembicaraan, tidak mendominasi pembicaraan ketika ada pertanyaan, bijaksana mendistract, mengalihkan kembali ke topik pembicaraan, public speaking tidak hanya digunakan ketika memberikan sambutan atau materi, tetapi saat berbicara pada publik umum tetap menggunakannya.
Berita dengan Judul: Dinarpus Gelar Pelatihan Public Speaking Bagi Kader PKK pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Karnadi