Liputan4.com, Kotabaru – Kabar terbaru dari Bumi Saijaan, Lelang Penunjukkan Event Organizer untuk perayaan Hari Jadi Kota Kotabaru diduga “dipermainkan”. Isu terhangat ini pun berhembus menjelang diumumkan nama-nama pemenang tender pada Senin Lusa (25/4/2022). Pasalnya tiba-tiba saja terendus dugaan sejumlah kejanggalan dalam pelaksanaan penentuan pemenang lelang.
Hal ini diungkapkan salah satu peserta lelang yang namanya minta dirahasiakan, Minggu (24/4/2021). Menurutnya ada sejumlah dugaan kejanggalan pada proses lelang, sehingga patut dipertanyakan. Karena terkesan ada dugaan kejanggalan tersebut untuk memenangkan salah satu peserta lelang.
Mulai tidak adanya keterbukaan harga penawaran tidak adanya juga keterbukaan dalam proses penilaian informasi dan kelengkapan administrasi. “Dan parahnya diduga adanya permainan dengan salah satu peserta lelang yang diduga tidak memiliki kelengkapan administrasi seperti sertifikasi, surat dukungan dan beberapa administrasi lainnya,” ungkap sumber ini kepada sejumlah media.
Kondisi ini menurutnya dinilai tidak sehat dan mencederai langsung pelaksanaan Hari Jadi Kotabaru tanggal 1 Juni 2022 mendatang. Apalagi saat ini era keterbukaan informasi dan terciptanya good government, mengharuskan aparatur negara yang berkomitmen tinggi menjauhi KKN.
“Namun nyatanya dugaan itu terlihat di lapangan . salah satunya adanya proses loading peralatan yang sudah dilaksanakan terlebih dahulu pada hari sabtu tanggal 23 April 2022 ada 6 truk peralatan sudah sampai lokasi milik salah satu peserta lelang yang diduga adalah pemenang lelang tersebut,” ujarnya menyesalkan praktek tak sehat tersebut.
Ironinya lagi, sambungnya, pengumuman pemenang lelang belum dilaksanakan dan waktu penetapan pengumuman jatuh pada hari Senin (25/04/2022) lusa serta masih dalam masa sanggah.
Sedangkan waktu penunjukan penyedia barang/jasa jatuh pada tanggal 04/05/2022 mendatang. Sehingga disinyalir adanya proses ‘permainan’ dan ‘kesepakatan’ tersembunyi antara Pokja dan PPK lelang dengan salah satu peserta lelang.
Sementara Sekda Kabupaten Kotabaru Said Akhmad saat yang dihubungi awak media via telepon tidak menjawab, termasuk WA tidak balasan. Demikian pula dengan Kabag Tapin Pemkab Kotabaru, Melinda, baik telepon maupun WA belum juga membalas.
Sekedar diketahui salah satu sumber di kalangan pemerintahan menyebukan kalau lelang penunjukkan jasa EO masih sedang berjalan dan sesuai tahapan tender lelang EO tanggal 25 April 2022 untuk pembuktian dan penetapan pemenang. Hal ini bisa dilihat dari data yang tercantum pada LPSE.Kotabaru.go.id.
“Lelang hari jadi masih sedang berjalan, kalau kita lihat tahapan tender lelang EO tgl 25 April, pembuktian dan penetapan pemenang. Sementara kita belum bertemu dengan teman-teman yang menangani tender EO,” sebut salah satu tim panitia lelang yang meminta namanya dirahasiakan saat dihubungi awak media, Minggu (24/4/2022). (Rilis)
Berita dengan Judul: Diduga Ada “Permainan” Lelang Penunjukkan Jasa EO Hari Jadi Kotabaru pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Tornado