LIPUTAN4.COM,ENREKANG--Bupati Enrekang melalui Dinas Pertanian melakukan kerja sama dengan PT PLN UP3 Pinrang ditandai dengan penandatanganan MoU dalam rangka pengembangan pertanian modern yang ramah lingkungan Rabu 30 Juni 2020 bertempat di ruang pola bupati
”PETIK BM” itu sendiri merupakan Akronim dari Pemanfaatan Listrik Untuk Budidaya Bawang Merah
Dalam sambutannya Kepala PT PLN UP3 Mulke Gel Tumaken menyampaikan data pelanggan rumah kebun listrik masih didominasi dengan Pelanggan dengan lampu penjerat
”Ada 1300 pelanggan kami yang menggunakan lampu sebagai penjerat Hama, sementara Pompanisasi 20 pelanggan” ucapnya
Lanjut ia mengatakan belum maksimalnya penggunaan listrik dikarenakan masih menggunakan diesel sehingga belum ramah lingkungan
”Masih banyak yang belum memaksimalkan listrik seperti mengkonversikan mesin alkon yang digunakan untuk pompanisasi menggunakan listrik juga sebagai penyiram agar ramah lingkungan”ucapnya
Sementara itu Bupati Enrekang MB dalam sambutanya mengatakan keunggulan dari penggunaan lampu sebagai penjerat Hama
”Dengan cara ini cost yang digunakan untuk mengusir hama itu bisa diturunkan 30%”ucapnya
Lanjut beliau mengatakan melalui program ini tercipta lingkungan yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan modernisasi pertanian
”Melalui MoU ini diharpakan lahir hasil pertanian bawang merah yang ramah lingkungan dengan tidak lagi menggunakan racun untuk pengusir hama”(Zaini)
Berita dengan Judul: Bupati Enrekang Tandatangani MoU “PETIK BM” Bersama PT PLN UP3 Pinrang pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Rahmat Hidayat