Liputan4.com, Medan – Peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kota Medan Tahun 2022 di Taman Cadika Medan berlangsung penuh semarak dan meriah, Jumat (5/8). Didampingi Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu, Wali Kota Medan Bobby Nasution yang menghadiri acara tersebut, berpesan kepada seluruh orang tua agar senantiasa memberi contoh yang baik kepada anak-anak karena itu akan menjadi modal bagi mereka dalam bersosialisasi di luar rumah. Di samping itu berharap agar TNI dan Polri dapat memastikan kekerasan terhadap anak di Kota Medan dapat ditekan.
Penampilan tarian daerah yang dibawakan anak–anak TK Pertiwi dan dilanjutkan dengan aksi seorang siswa SD memainkan alat musik biola memeriahkan peringatan Hari Anak tersebut. Apalagi Bobby Nasution bersama dengan Dandim 0201/Medan Kolonel Inf Ferry Muzawwad SIP MSi dan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SIK MSi ikut berjoget diiringi alunan biola tersebut.
Perayaan kian meriah lagi dengan penampilan musikalisasi puisi yang disampaikan oleh Forum Anak Medan. Dimana mereka menyampaikan suara hati dari anak-anak yang ada di seluruh kelurahan maupun kecamatan se Kota Medan.
Dalam sambutannya Bobby mengatakan, banyak kegiatan yang sudah digelar Pemko Medan dalam memperingati Hari Anak Nasional Tingkat Kota Medan Tahun 2022. Disamping itu dengan mengangkat tema “Anak Terlindungi Indonesia Maju”, jelasnya, mengandung makna bahwa anak hadir karena keinginan orangtua.
“Artinya anak tidak bisa memilih bagaimana orang tuanya dalam mendidik. Maka dari itu, saya meminta kepada orang tua agar jangan menjadikan anak sebagai bahan uji coba dan balas dendam. Jangan sekali-sekali kita menganggap apa yang telah kita berikan kepada anak adalah keinginan anak,” kata Bobby.
Kepada seluruh orang tua, Bobby berpesan agar selalu memberikan contoh yang baik kepada anak-anak karena itu akan menjadi modal bagi anak dalam bersosialisasi di luar rumah. Sebagai orangtua, bilangnya, harus tahu apa saja hak anak, seperti hak pendidikan, hak agama dan hak-hak lainya. Oleh sebab itu, imbuhnya, orang tua harus membiarkan anak-anak mengeksplor apa yang mereka inginkan.
“Saya juga mengajak seluruh stakeholder yang ada di Kota Medan harus bisa melindungi anak-anak ini karena mereka adalah generasi masa depan yang akan menggantikan kita. Karena itu seluruh stakeholder, khususnya TNI dan Polri harus bisa memastikan kekerasan terhadap anak di kota Medan dapat ditekan,” harapnya.
Usai memberikan sambutan, Bobby Nasution selanjutnya memberikan pertanyaan kepada anak-anak yang hadir. Bagi anak yang bisa menjawab langsung diberikan hadiah sepeda oleh Bobby Nasution dan Ketua TP PKK. Sontak anak-anak pun langsung tunjuk tangan agar dapat dipilih untuk menjawab pertanyaan. Beberapa anak-anak kemudian naik ke atas panggung untuk menjawab pertanyaan dari Bobby Nasution. Setelah menjawab pertanyaan dengan benar, mereka pun langsung kegirangan begitu mendapatkan hadiah sepeda.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (P3APM) Kota Medan Edliaty dalam laporannya menyampaikan, anak sebagai generasi penerus mendorong pemerintah, dunia usaha, lembaga kemasyarakatan dan dunia pendidikan menjadi leading sektor menjadi kerja-kerja aktif yang berimplementasi terhadap tumbuh kembang anak dengan cara melakukan pemenuhan hak anak dan perlindungan, khususnya anak sesuai tugas dan kewenangan masing-masing.
Dikatakan Edliaty, kegiatan yang digelar ini diharapkan dapat mendorong Kota Medan menjadi Kota Layak Anak. Dalam peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kota Tahun 2022 , ungkapnya, digelar sejumlah perlombaan seperti lomba menyanyi kategori I usia 7-9 tahun, lomba menyanyi kategori II usia 10-12 tahun, video tik tok edukatif usia 13-18 tahun, lomba video yel-yel Forum Anak Kecamatan dan Kelurahan se Kota Medan serta lomba mewarnai usia 4-6 tahun.(JB)
Berita dengan Judul: Bobby Nasution: Jangan Jadikan Anak Uji Coba pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Joni Barus