Liputan4.com MAROS – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Maros menggelar bimbingan teknis (bimtek) tentang fasilitasi pembangunan kawasan pedesaan.
Pelaksanaan kegiatan digelar di Gedung Baruga Kantor Bupati Maros dan dibuka oleh Bupati Maros, Chaidir Syam, Senin (28/11/2022).
Kepala Dinas PMD Maros, Muhammad Idrus mengatakan bahwa tujuan bimtek adalah untuk medorong terbentuknya kawasan pedesaan serta membangun sinergitas antar pemerintah desa.
Ia berharap dengan bimtek ini, kepala desa bisa mengidentifikasi potensi yang ada di desa masing-masing.
Selain itu, ia juga menyinggung soal adanya desa di sejumlah kecamatan yang tidak memiliki kegiatan pengangkutan sampah, sehingga perlu dibentuk bank sampah.
“Masih ada desa di sejumlah kecamatan yang tidak punya kegiatan pengangkutan sampah. Persoalan ini tidak bisa dikelola satu desa saja, karena butuh biaya besar. Olehnya, hal seperti ini perlu dikerjasamakan dengan membentuk Badan Usaha Milik Desa. Jadi yang terpenting juga bagaimana kita membentuk bank sampah untuk desa yang bermasalah dengan sampah,” jelasnya.
Sementara Bupati Maros, Chaidir Syam mengatakan jika kerja sama kawasan antar desa terbentuk, maka hal ini akan sangat membantu.
“Kalau kawasan kerja sama terbentuk, ini menolong kita semua. Karena persoalan yang ada bisa dikerjakan bersama-sama,” sebutnya.
Ia mengajak agar seluruh kepala desa menurunkan ego.
“Paling utama mari menurunkan ego, karena kalau semua desa kerja sama, semua akan lebih mudah. Jadi tahun depan sudah harus lahir sebuah kawasan pedesaan inovatif. Karena ini sudah tiga tahun digagas. Minimal sudah muncul satu atau dua desa yang dikerjasamakan,” pungkasnya.
Berita dengan Judul: Bimbingan Teknis : Pemkab Maros Gagas Kawasan Pedesaan Inovatif Tangani Sampah pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Abdul Wahab