Liputan4.Com, Jeneponto_ Seorang anak bawah tiga tahun (batita) tengah berjuang melawan sakit radang paru-paru dan gizi buruk yang dideritanya di RS Wahidin Sudirohusada Makassar,10/09/22.
Jihan Salshabila anak dari pasangan Anto dan Kenang berasal dari Desa Turatea Timur kecamatan Tamalatea Jeneponto ini sejak usia 3 bulan telah keluar masuk ruang medis, sejak di diagnosa radang paru dan gizi buruk, orang tua Jihan yang tergolong kurang mampu ini tidak bisa berbuat banyak untuk pemulihan anaknya.
Akibatnya kondisi Jihan memburuk sehingga pemerintah desa Turatea timur membujuk orang tua Jihan agar membawa anaknya ke RS Lanto daeng pasewang menggunakan mobil pribadi Kades Nuraeni Kanang.
Setelah dirawat intensif, Ibu Kades dan Kepala Puskesmas Embo Ibu Murni lakukan upaya kordinasi bersama dan pada tanggal 1 september 2022 kondisi Jihan diharuskan dirujuk ke Makassar.
Kapus Embo Murniaty,S.Km saat di korfirmasi membenarkan diagnosis Jihan, ia mengaku selama ini Jihan dalam pengawasan dari TPG Puskesmas dan TPGD Desa secara berkala bahkan hingga terakhir rujukannya ke Wadihin Makassar.
Dari catatan riwayat Jihan yang masih bayi ini pernah berobat ke RS Bantaeng, Klinik dan praktek sebelum di rujuk ke Makassar, Anak usia dini seperti Jihan ini adalah indikator lemahnya pengawasan dan pengendalian penyakit, stunting dan gizi buruk di kabupaten Jeneponto.
Kasus penyakit yang di derita Jihan Salshabila ini kembali mencoreng gugus tugas Kabupaten Layak Anak Jeneponto (KLA), kinerja pemda dengan anggaran yang cukup besar dalam target predikat pratama tentunya belum maksimal.
Berita dengan Judul: Bayi Usia Dini Tengah Berjuang Melawan Sakit Radang Paru Dan Gizi Buruk Sejak Usia 3 Bulan pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Basir Hasgas
