JAKARTA-Koalisi Jakarta untuk Keadilan menagih janji Gubernur Anies Baswedan untuk mensejahterakan warga miskin, khususnya kaum lansia
Pasalnya, hingga kini masih banyak lansia yang belum memperoleh Kartu Lansia Jakarta (KLJ). Hal itu diungkapkan Marlo Sitompul Juru Bicara Koalisi Jakarta untuk Keadilan, Selasa (30/8).
“Disebutkan bahwa penerima bansos KLJ sebanyak 104.448 lansia. Namun hingga saat ini, masih banyak yang belum terdata dan menerima program peningkatan kesejahteraan lansia Pemprov DKI Jakarta,” kata Marlo.
Berdasarkan temuan yang diperoleh di lapangan, ungkap Marlo, dari 14 Kelurahan di wilayah Provinsi DKI Jakarta, masih terdapat 743 lansia warga DKI Jakarta yang belum terdata dan mendapatkan program KLJ.
“Data tersebut tersebar di 3 kota, yaitu Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Jakarta Timur. Akibat dari sebaran program bansos yang belum merata, penunjang biaya pemenuhan kebutuhan dasar lansia warga Jakarta tidak terpenuhi oleh Pemprov DKI Jakarta,”beber Marlo.
Maka dari itu, lanjut Marlo, Koalisi Jakarta untuk Keadilan, yang terdiri dari perwakilan warga dari 14 Kelurahan di DKI Jakarta dan Forum Warga Tiga Balas Penjaringan, telah menyerahkan data lansia yang belum mendapat bansos.
“Koalisi Jakarta untuk Keadilan menuntut Gubernur DKI Jakarta untuk segera memproses data lansia yang sudah kami serahkan untuk segera ditindaklanjuti sesuai Peraturan Gubernur DKI Nomor 100 Tahun 2019”
“Evaluasi ketercapaian program dan besaran anggaran bantuan sosial untuk rakyat miskin DKI Jakarta untuk lebih dapat disesuaikan dengan kebutuhan rakyat miskin.
Permudah akses rakyat miskin untuk mendapatkan bantuan sosial secara berkeadilan,” tandas Marlo yang juga aktivis pembela warga miskin Jakarta ini.
