Berita  

Anies Baswedan Bangga, Sudah Mencapai 87% Proses Pembangunan Jakarta Internasional Stadium (JIS) Adalah 100% Hasil Karya Anak Bangsa.

anies-baswedan-bangga,-sudah-mencapai-87%-proses-pembangunan-jakarta-internasional-stadium-(jis)-adalah-100%-hasil-karya-anak-bangsa.

liputan4.com
Jakarta, Indonesia

Di gadang-gadang pembangunan mega proyek Jakarta Internasional Stadium JIS yang bisa menjadi kebanggaan Rakyat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Jakarta khususnya, karena bisa disetarakan dengan Stadion-stadion ternama seperti Barnebeu milik Real Madrid (Spanyol) dan bebrapa stadion eropa lainya, kini telah mencapai pada 87%  proses pembangunannya.


Saat ditemui media pada sabtu kemarin, Anies menerangkan bahwa “Syukur alhamdulillah 20.000 dari 82.000 kursi penonton sudah terpasang”.

Lebih lanjut saat ditanyakan mengenai perasaannya dengan telah mencapai 87% proses pembangunan Proyek JIS ini, Anies mengatakan “Saya Bangga, takjub kepada teman-teman para pekerja yang bekerja luar biasa ditempat ini, dari mulai perancangannya sampai eksekusi, dan itu dilakukan oleh anak bangsa kita”.
“Jadi kita boleh bangga ini adalah sebuah stadion dari keringat yang dikeluarkan oleh Putra-putri terbaik Indonesia”, tambahnya.

Anies yang pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengingatkan bahwa pembangunan JIS sebagai sebuah pekerjaan raksasa melibatkan banyak orang yang secara fisik tidak terlihat di depan, namun karyanya dikenang sepanjang sejarah Ibu Kota Jakarta ini.

Lebih lanjut Anies mengajak sekaligus menghimbau, “Buat semua pekerja, mari kita tuntaskan (pekerjaan) ini yang sekarang sudah 87 persen, 13 persen lagi tuntas, mudah-mudahan semua berjalan lancar. Untuk teman-teman yang bekerja, jaga stamina. Insya Allah 13 persen lagi tuntas,” tutup  Anies.

Berita dengan Judul: Anies Baswedan Bangga, Sudah Mencapai 87% Proses Pembangunan Jakarta Internasional Stadium (JIS) Adalah 100% Hasil Karya Anak Bangsa. pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Heri Kusmanto