BANJARMASIN – LIPUTAN 4.COM. Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tetap menggratiskan jasa angkutan umum, bus Trans Banjarmasin, meskipun harga bahan bakar minyak (BBM) naik.
“Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin Slamet Begjo di Banjarmasin, Selasa, mengatakan belum ada keputusan pemerintah kota untuk memberhentikan layanan gratis bus Trans Banjarmasin,”tuturnya.
Meskipun pemerintah sudah memutuskan kenaikan harga BBM pada 3 September 2022, yang tentunya berimbas terhadap biaya operasional bus Trans Banjarmasin,” tambah Slamet.
“Layanan bus Trans Banjarmasin masih kita tetapkan gratis hingga kini,” tegas Slamet.
“Ditambahkan Kadis Perhubungan Kota Banjarmasin, anggaran untuk operasional bus Trans Banjarmasin yang melayani tiga jalur memang tidak mencapai akhir tahun,” ucapnya.
Oleh sebab itu, kata Slamet, pihaknya mengajukan penambahan anggaran sebesar Rp1,3 miliar pada pembahasan APBD Perubahan tahun 2022 ini.
“Sebab, jika tidak ditambah, terganggu operasionalnya pada bulan-bulan akhir tahun ini, apalagi kan BBM naik,” ujarnya.
Dia pun menyampaikan, operasional Trans Banjarmasin atau lebih dikenal bus Tayo pada 17 Februari 2020 ini sangat besar manfaatnya bagi masyarakat kota Banjarmasin.
“Ini moda transportasi umum yang berintegrasi dengan bus Trans Banjarbakula,” kata Slamet.
Ada sebanyak 12 unit bus Trans Banjarmasin yang melayani rute yang luput dari layanan atau jalur bus Trans Banjarbakula, bus moderen untuk kota metropolitan yang meliputi Kabupaten Banjar, Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Barito Kuala dan Tanah Laut(Liputan 4.Com/ant).
Berita dengan Judul: Angkutan Umum Bus Trans Banjarmasin Tetap Gratis, Walaupun Harga BBM Melonjok Naik pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com. oleh Reporter : Irwan Saputra
